KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah tengah bank menghadapi pengetatan likuiditas. Sementara disisi lain, bank juga didorong menurunkan suku bunga baik pinjaman maupun dana pasca Bank Indonesia (BI) memangkas bunga acuannya. Lalu bagaimana strategi bank untuk menjaga likuiditas dan tetap bisa menjaga perolehan laba hingga ujung tahun? PT Bank Central Asia Tbk (BBCA, anggota indeks Kompas100) salah satu yang menghadapi likuiditas yang kian mengetat yang ditandai dengan rasio loan to deposit ratio (LDR) menyentuh level 96%. Untuk menjaga likuiditas, bank swasta terbesar di Tanah Air ini lebih memilih sedikit mengerem penyaluran kredit. "Dengan ketatnya likuditas ini maka strategi kami harus memproteksi diri sendiri. Kami berharap agar pemintaan kredit tidak terlalu banyak. Sebab kalau kredit digenjot malah bahaya, bisa terjadi perang di sisi funding," kata Santoso Liem, Direktur BCA pada KONTAN, Sabtu (17/8).
Likuiditas mengetat, ini upaya bank menjaga pertumbuhan kinerja
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah tengah bank menghadapi pengetatan likuiditas. Sementara disisi lain, bank juga didorong menurunkan suku bunga baik pinjaman maupun dana pasca Bank Indonesia (BI) memangkas bunga acuannya. Lalu bagaimana strategi bank untuk menjaga likuiditas dan tetap bisa menjaga perolehan laba hingga ujung tahun? PT Bank Central Asia Tbk (BBCA, anggota indeks Kompas100) salah satu yang menghadapi likuiditas yang kian mengetat yang ditandai dengan rasio loan to deposit ratio (LDR) menyentuh level 96%. Untuk menjaga likuiditas, bank swasta terbesar di Tanah Air ini lebih memilih sedikit mengerem penyaluran kredit. "Dengan ketatnya likuditas ini maka strategi kami harus memproteksi diri sendiri. Kami berharap agar pemintaan kredit tidak terlalu banyak. Sebab kalau kredit digenjot malah bahaya, bisa terjadi perang di sisi funding," kata Santoso Liem, Direktur BCA pada KONTAN, Sabtu (17/8).