KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan hingga akhir tahun lalu, penempatan dana perbankan di surat berharga naik signifikan mencapai 20,31% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 1.035,33 triliun. Rinciannya, dana bank yang ditempatkan di obligasi mencapai Rp 637,77 triliun atau meningkat 13,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 561,96 triliun. Sementara, penempatan dana di Bank Indonesia (BI) turun 2,37% yoy menjadi Rp 700,77 triliun. Manajemen PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menilai hal tersebut wajar, lantaran secara umum kondisi likuiditas perbankan pada 2017 lebih tebal dibandingkan posisi tahun sebelumnya.
Likuiditas tebal, BRI tempatkan dana di instrumen jangka panjang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan hingga akhir tahun lalu, penempatan dana perbankan di surat berharga naik signifikan mencapai 20,31% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 1.035,33 triliun. Rinciannya, dana bank yang ditempatkan di obligasi mencapai Rp 637,77 triliun atau meningkat 13,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 561,96 triliun. Sementara, penempatan dana di Bank Indonesia (BI) turun 2,37% yoy menjadi Rp 700,77 triliun. Manajemen PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menilai hal tersebut wajar, lantaran secara umum kondisi likuiditas perbankan pada 2017 lebih tebal dibandingkan posisi tahun sebelumnya.