LONDON. Lima anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) menggelar pertemuan tak terjadwalkan atas permintaan Rusia, untuk membahas masalah Suriah, Kamis (29/08). Ini adalah pertemuan kedua dalam beberapa hari terakhir. Pertemuan dilangsungkan di tengah wacana serangan militer yang diusulkan negara-negara Barat, dimotori Amerika Serikat dan Inggris, setelah kubu pemberontak di Suriah di pinggiran Damaskus diserang dengan senjata kimia pekan lalu. Tim pakar PBB yang tengah mengumpulkan bukti-bukti penggunaan senjata kimia akan meninggalkan Suriah Sabtu (31/8) namun masih diperlukan waktu untuk menguji semua sampel yang diperoleh di lapangan.
Lima anggota DK PBB rapat tertutup membahas Suriah
LONDON. Lima anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) menggelar pertemuan tak terjadwalkan atas permintaan Rusia, untuk membahas masalah Suriah, Kamis (29/08). Ini adalah pertemuan kedua dalam beberapa hari terakhir. Pertemuan dilangsungkan di tengah wacana serangan militer yang diusulkan negara-negara Barat, dimotori Amerika Serikat dan Inggris, setelah kubu pemberontak di Suriah di pinggiran Damaskus diserang dengan senjata kimia pekan lalu. Tim pakar PBB yang tengah mengumpulkan bukti-bukti penggunaan senjata kimia akan meninggalkan Suriah Sabtu (31/8) namun masih diperlukan waktu untuk menguji semua sampel yang diperoleh di lapangan.