KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Panitia seleksi (Pansel) pemilihan calon ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah menyelesaikan tugasnya. Di mana, lima nama calon sudah diserahkan kepada Presiden Prabowo Subianto.

“Panitia seleksi telah menyampaikan calon wakil ketua LPS periode 2025-2030 yang lolos seleksi kelayakan dan kepatuhan kepada Presiden Republik Indonesia,” tulis Ketua Pansel Sri Mulyani dalam pengumuman resminya, Selasa (20/5).

Sri Mulyani pun mengungkapkan bahwa hasil keputusan pansel bersifat final, mengikat dan tidak dapat diganggu gugat.

Bank DBS Indonesia Ungkap Alasan Pentingnya Berinvestasi di Tengah Ketidakpastian

Baca Juga: Sri Mulyani Bagikan Momen Lembur untuk Seleksi Wakil Ketua DK LPS 2025-2030

Adapun, lima calon tersebut memiliki latar belakang yang berbeda satu sama lain. Di antaranya adalah berasal dari pelaku industri, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan internal LPS itu sendiri.

Pertama, ada nama Andry Asmoro dalam salah satu calon tersebut. Saat ini, pria yang dikenal dengan nama Asmo ini merupakan kepala ekonom dari PT Bank Mandiri Tbk.

Kedua, ada Andy Samuel yang juga berasal dari pelaku industri. Ia kini merupakan salah satu orang nomor satu di perusahaan asuransi milik negara yaitu PT Asuransi Jasa Indonesia.

Ketiga, BI turut memiliki perwakilan dalam bursa calon wakil ketua LPS ini. Adalah Doddy Zulverdi yang merupakan asisten gubernur BI sekaligus Kepala Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola BI.

Baca Juga: Bos LPS Sindir Tim Negosiasi Tarif Trump: Tarif Harusnya Turun, Kok Malah Naik?

Keempat, ada nama Imansyah yang berasal dari unsur OJK. Meskipun, Imansyah ini sudah purnabakti dengan jabatan terakhir sebagai deputi komisioner OJK.

Terakhir, internal LPS juga turut mewarnai perebutan jabatan ini. Ada Farid Azhar Nasution yang kini menjabat sebagai anggota Badan Supervisi LPS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News