SYDNEY. Lima negara masuk dalam daftar tempat paling aman untuk berbisnis dan terbaik bagi pemodal asing. Kelima negara itu adalah Kanada, Jerman, Norwegia, Swedia dan Australia. Analisis ini dilakukan di 131 negara oleh Dun & Bradstreet's Global Risk Indictor. Salah satu yang mendapat sorotan adalah Australia. "Australia memiliki ekonomi yang relatif kuat yang di-support oleh industri pertambangan. Eksposurnya yang sangat minim di pasar Eropa menjadi kunci penilaian sebagai tempat paling atraktif untuk berbisnis dan tujuan investasi global," jelas Danielle Woods, general manager of corporate affairs Dun & Bradstreet. Namun, ia menegaskan penilaian ini tak menjadi indikasi bahwa Australia berada di jalur yang lumayan aman selama mengejar pertumbuhan. Artinya, ekonomi lokal dianggap tak cukup kebal terhadap kondisi pasar global dan berpotensi tergoncang meski tak keras.
Lima negara masuk daftar teraman untuk investasi
SYDNEY. Lima negara masuk dalam daftar tempat paling aman untuk berbisnis dan terbaik bagi pemodal asing. Kelima negara itu adalah Kanada, Jerman, Norwegia, Swedia dan Australia. Analisis ini dilakukan di 131 negara oleh Dun & Bradstreet's Global Risk Indictor. Salah satu yang mendapat sorotan adalah Australia. "Australia memiliki ekonomi yang relatif kuat yang di-support oleh industri pertambangan. Eksposurnya yang sangat minim di pasar Eropa menjadi kunci penilaian sebagai tempat paling atraktif untuk berbisnis dan tujuan investasi global," jelas Danielle Woods, general manager of corporate affairs Dun & Bradstreet. Namun, ia menegaskan penilaian ini tak menjadi indikasi bahwa Australia berada di jalur yang lumayan aman selama mengejar pertumbuhan. Artinya, ekonomi lokal dianggap tak cukup kebal terhadap kondisi pasar global dan berpotensi tergoncang meski tak keras.