JAKARTA. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta kembali membuka tender kedua untuk operator bus sekolah. Pengadaan tender tersebut adalah kali kedua sesudah tender pertama yang berlangsung Juli 2008 lalu tak berhasil memunculkan pemenang. Sihol Sijabat, Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Angkutan Bus Sekolah Dishub DKI Jakarta menuturkan pembukaan pendaftaran ulang tender sudah dilakukan sejak September lalu dan pelaksanaan tender pada pertengahan Oktober. "Ada lima perusahaan yang mengajukan ikut tender," kata Sihol. Sayangnya, Sihol masih enggan mengemukakan siapa nama kelima perusahaan itu. Dia beralasan nama perusahaannya masih di tangan panitia lelang. "Kelima perusahaan ini sudah mengajukan persyaratan administratif. Sekarang, proses seleksi administrasi dan teknis," imbuhnya. Dia menjelaskan, seleksi itu terdiri dari track record alias rekam jejak, penawaran harga, dan kelengkapan administrasi. "Kami menargetkan paling lambat awal Desember 2008 mendatang pemenang tender sudah ketahuan," tandas Sihol. Sehingga, tambahnya, pengoperasian bus segera sepekan setelahnya. Sebelumnya, Sihol menuturkan kegagalan tender pertama pada Juli lalu karena tiga peserta tender sama sekali tidak ada yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan. Satu peserta bermasalah dengan akta perusahaan. Sementara, sisanya dua perusahaan tak sanggup menyediakan modal yang diminta panitia. Kata Sihol, bus sekolah ini sudah beroperasi sejak Juli 2007 lalu. Bus sekolah melayani empat rute utama meliputi rute Lapangan Banteng-Kemayoran, Tanjung Priok-Pulogadung, Kampung Melayu-Taman Mini Indonesia Indah (TMII), serta Pasar Minggu-Kawasan CSW Kebayoran Baru. Selain itu, rute yang dilayani adalah dua rute penghubung yaitu Cawang-Grogol dan Cawang-Plumpang. Dia menambahkan, jumlah bus yang selama ini dioperasikan sebanyak 30 armada dan empat armada cadangan. "Setiap bus diawaki satu supir dan satu pembantu pramudi (kondektur)," ujarnya. Pengoperasian bus sekolah ini, lanjutnya, merupakan bagian dari program bantuan langsung pelayanan (BLP) dari DKI ke masyarakat. Khususnya, para anak sekolah di tingkat SMP dan SMA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Lima Perusahaan Ikuti Tender Kedua Bus Sekolah
Oleh: Purwadi
Selasa, 18 November 2008 07:22 WIB