KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lima perusahaan siap menanamkan investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) di tahun ini. Hal tersebut dilakukan melalui Penandatanganan Kerja Sama (PKS) pada Senin, (24/2).

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN (OIKN), Agung Wicaksono menyampaikan bahwa nilai investasi yang bakal dibenamkan ke lima perusahaan tersebut ditaksir mencapai Rp 1,25 triliun.

Baca Juga: Danantara Resmi Berdiri, Basuki: Mudah-Mudahan IKN Kecipratan

KB Bank Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir di Sumatera

“Pagi hari ini kita saksikan lima lagi pelaku usaha yang akan menandatangani PKS permohonan lahan lima perusahaan anak bangsa dengan nilai investasi estimasi awal yang dikomitmenkan Rp 1,25 triliun,” ujarnya dalam Penjajakan Minat Pasar KPBU IKN, di Jakarta, Senin (24/2).

Agung menjelaskan, kelima perusahaan yang hendak membenamkan investasinya di IKN ini bergerak di bidang hunian, perkantaron hingga sektor pendidikan atau mixed use development.

Baca Juga: OIKN Akan Usulkan Lahan Gratis Buat Bangun Kantor Kedubes di IKN

Dia bilang, pembangunan melalui PKS ini ditargetkan di mulai pada tahun 2025 ini, sekaligus untuk memberi keyakinan bahwa infrastruktur di IKN terus berjalan.

“Infrastruktur di IKN terus berjalan, bahkan makin maju dan kawasan inti pusat pemerintahan dan KIPP 1B dan 1C. Ini juga akan di mulai pembangunan infrastrukturnya di tahun ini, bersamaan antara infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah dan investor,” jelasnya.

Lebih lanjut, Agung menyebutkan, kelima perusahaan tersebut di antaranya PT Balikpapan Ready Mix, PT Berkah Bersinar Abadi, PT Berantas Abipraya, PT Puri Persada Lampung, dan Universitas Negeri Surabaya.

Baca Juga: Daftar 6 Bank yang Bakal Beroperasi di IKN Tahun 2026

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News