JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) memfasilitasi kerjasama lima provinsi untuk memasok kebutuhan sapi ke DKI Jakarta. Kelima Provinsi ini adalah Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Selatan (Sulsel), Bandar Lampung, dan Jawa Timur. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, kelima provinsi itu telah sepakat melakukan pengadaan sapi melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMN) bekerjasama dengan BUMD DKI Jakarta. Ia bilang, rata-rata DKI Jakarta membutuhkan sapi 60.000 ekor per bulan. Selama ini, kebutuhan DKI dipenuhi dari sapi impor sebanyak 70% dari total impor.
Lima provinsi sepakat pasok sapi ke DKI
JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) memfasilitasi kerjasama lima provinsi untuk memasok kebutuhan sapi ke DKI Jakarta. Kelima Provinsi ini adalah Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Selatan (Sulsel), Bandar Lampung, dan Jawa Timur. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, kelima provinsi itu telah sepakat melakukan pengadaan sapi melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMN) bekerjasama dengan BUMD DKI Jakarta. Ia bilang, rata-rata DKI Jakarta membutuhkan sapi 60.000 ekor per bulan. Selama ini, kebutuhan DKI dipenuhi dari sapi impor sebanyak 70% dari total impor.