KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyedia jasa layanan internet dan tv kabel,  PT Link Net Tbk (LINK) berkomitmen memperluas jaringan dengan menambah 5 juta Fiber-To-The-Home (FTTH) homes passed tambahan ke jaringan dalam 5 tahun mendatang di Indonesia.

Chief Marketing Officer Link Net Santiwati Basuki mengatakan, Link Net berfokus pada pengembangan infrastruktur yang dapat menjangkau hingga ke pelosok masyarakat Indonesia dengan menyediakan akses internet yang berkualitas.

"Link Net terus melakukan transformasi bisnis broadband perumahan menjadi Fiber Co dan fokus pada aktivitas inti pengembangan jaringan Fixed Line sejak Mei 2023 lalu," kata Santiwati kepada Kontan.co.id, Jumat (1/9).

NPL Berhasil Ditekan, KB Bank Optimis Bukukan Laba Bersih di Tahun 2025

Baca Juga: Link Net Incar Pertumbuhan Pelanggan High Single Digit Tahun Ini

Santiwati menerangkan, pada 28 Juni 2023, XL Axiata (EXCL) bersama Link Net juga telah menandatangani Fiber to the Home Network Development and Operation Agreement yang mengatur kerja sama pembangunan dan pengoperasian jaringan 1 juta homes passed di sejumlah kota/kabupaten di Indonesia.

Pembangunan ini ditargetkan berlangsung dan selesai dalam satu tahun. Pembangunan jaringan ini juga mencakup lebih dari 10 kota/kabupaten di beberapa provinsi, termasuk di luar Jawa.

Santiawi menambahkan, sebagai wujud nyata untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan, Link Net melalui brand First Media memiliki FITA (First Media Support Assistant) yang merupakan digital self-care untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam menggunakan layanan First Media.

Selain memiliki fitur Chatbot, FITA juga dilengkapi dengan inovasi Augmented Reality (AR) yang semakin memudahkan untuk mengakses berbagai fitur hanya dengan memindai kode QR pada Set Top Box (STB) yang dimiliki pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi