Lion Air buka akses dari dan menuju Sulawesi Tengah



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Lion Air Group melalui maskapai Lion Air, Wings Air dan Batik Air mendukung dan berpartisipasi Sulteng Expo 2019 yang mengusung konsep perjalanan udara, edukasi investasi, pariwisata serta pengembangan industri kreatif berbasis kearifan lokal.

Perhelatan promosi daerah ini telah melibatkan sektor penerbangan, UKM, sosial budaya, kerajinan nasional dan produk jasa unggulan lainnya. Acara dilaksanakan pada 09-13 April 2019, di Sirkuit Panggona, STQ Nasional, Bukit Jabal Nur, Kota Palu.

Lion Air Group akan mendukung pengembangan sejalan tren perjalanan udara melalui beragam aktivitas yang menarik. Agenda seperti Sulteng Expo 2019 diharapkan menjadi forum sinergi berbagai pemangku kepentingan, pelaku sektor pariwisata, perhotelan, industri lain untuk bersama-sama dalam menyediakan serta meningkatkan kualitas produk dan jasa di Sulawesi Tengah.


"Lion Air Group optimis, potensi yang dimiliki Sulteng dipadu kolaborasi secara baik antara para pemain transportasi udara, infrastruktur serta pihak terkait lainnya bisa mendongkrak berbagai aktivitas ke Palu dan destinasi lainnya di koridor ekonomi Sulteng," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro dalam siaran pers, Rabu (10/4).

Lion Air Group sudah lama beroperasi di Sulawesi Tengah, provinsi yang cukup luas ini memiliki infrastruktur tujuh bandar udara di setiap kabupaten. Lion Air Group sudah berperan untuk menyediakan akses dari dan menuju Sulteng, sesuai salah satu konsep Komponen Daerah Tujuan Wisata 3A yaitu aksebilitas.

Kehadiran pilihan layanan penerbangan semakin mempercepat koneksi dari dan ke wilayah ini. Lion Air, Wings Air dan Batik Air sudah beroperasi di Bandar Udara Mutiara Sis-Aljufri, Kota Palu dengan frekuensi 30 regular flight pergi pulang (PP) setiap hari.

Wings Air melayanai rute di Bandar Udara Syukuran Aminuddin Amir di Luwuk, Kabupaten Banggai; Kasiguncu, Kota Poso; Tanjung Api di Ampana; Pogogul di Buol, Sultan Bantilan Tolitoli dan Bandar Udara Maleo, Morowali.

Penerbangan tersebut memberikan nilai tambah bagi traveler and business dengan terhubung connecting flight ke beberapa kota besar, seperti Semarang, Solo, Yogyakarta, Pontianak, Palangkaraya, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Kendari, Ambon, Ternate, Manado, Surabaya, Denpasar, Lombok. Kedepannya, jaringan tersebut akan terus dikembangkan.

"Lion Air Group menawarkan alternatif bepergian dan melengkapi transportasi guna menghubungkan setiap daerah dalam mempercepat serta mempermudah mobilitas di intra-Sulteng maupun dari dan ke Sulteng. Ketersediaan jadwal terbang terbaik akan mampu menggiatkan minat traveling ke daerah, karena connectivity menuju ke destinasi bisa ditempuh dalam jangka pendek, nyaman, aman dan terjangkau," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini