TUBAN. Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 3301 rute Denpasar-Jakarta pada pukul 10.50 wita, Kamis (8/1/2015) gagal terbang. Hal itu membuat para penumpangnya mengamuk. Kemarahannya dilampiaskan kepada petugas Lion Air di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Bali. “Kita kan sudah naik ke dalam pesawat, pesawat sudah jalan, baru jalan di landasan tiba-tiba berhenti. Saya kepanasan, AC-nya mati. Akhirnya disuruh turun. Oke kita turun, ditransit, dianter lagi. Disuruh naik pesawat lagi, pramugarinya enggak ada, ya sudah turun lagi, ya tidak ada penjelasnnya,” kata Teno salah satu penumpang. Suasana pun menjadi ramai, ketika penumpang yang gagal berangkat sesuai jadwal melakukan protes bersamaan. Bahkan, ada penumpang yang protes dan tidak mau menumpang dengan pesawat yang sama, karena khawatir ada hal yang tidak diinginkan.
Lion Air gagal terbang, penumpang mengamuk
TUBAN. Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 3301 rute Denpasar-Jakarta pada pukul 10.50 wita, Kamis (8/1/2015) gagal terbang. Hal itu membuat para penumpangnya mengamuk. Kemarahannya dilampiaskan kepada petugas Lion Air di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Bali. “Kita kan sudah naik ke dalam pesawat, pesawat sudah jalan, baru jalan di landasan tiba-tiba berhenti. Saya kepanasan, AC-nya mati. Akhirnya disuruh turun. Oke kita turun, ditransit, dianter lagi. Disuruh naik pesawat lagi, pramugarinya enggak ada, ya sudah turun lagi, ya tidak ada penjelasnnya,” kata Teno salah satu penumpang. Suasana pun menjadi ramai, ketika penumpang yang gagal berangkat sesuai jadwal melakukan protes bersamaan. Bahkan, ada penumpang yang protes dan tidak mau menumpang dengan pesawat yang sama, karena khawatir ada hal yang tidak diinginkan.