JAKARTA. Maskapai Lion Air menambah frekuensi rute penerbangan Surabaya - Bandung. Lion Air melayani penerbangan Surabaya - Bandung dan sebaliknya tiga kali dalam sehari mulai Jumat (6/1).

Lion Air menambah jadwal penerbangan dari Surabaya menuju Bandung dengan jam keberangkatan pukul 12.10 WIB menggunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 916 dan kedatangan di Bandung pada pukul 13.10 WIB.

Sementara dari Bandung mengunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 917 dan keberangkatan pada pukul 14.10 WIB.

“Penambahan jam penerbangan ini kami lakukan tentunya agar masyarakat dapat tertampung mengingat banyaknya peminat dari masyarakat Surabaya yang ingin bepergian menuju Bandung dan sekitarnya, serta sebaliknya. Tidak hanya itu, tentu hal tersebut kami lakukan untuk memberikan pilihan terbang yang beragam kepada pelanggan kami sehingga dapat terus mempermudah akses dan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan dan kenyamanan yang kami berikan kepada masyarakat," ujar Edward Sirait, Presiden Direktur Lion Air Group seperti dikutip dari siaran pers yang diterima KompasTravel, Jumat (6/1).

Edward menjelaskan dengan total 6 kali penerbangan pada jam yang berbeda dalam satu hari dari Surabaya menuju Bandung menggunakan Lion Air maupun Wings Air diyakini dapat semakin membantu pertumbuhan ekonomi. Hal itu lantaran mudahnya bepergian menggunakan moda transportasi udara yang merupakan pilihan efektif dan efisien.

Penerbangan Surabaya sendiri dilayani Lion Air melalui Bandara Internasional Juanda dan menuju Bandung melalui Bandara Husein Sastranegara.

Sebelumnya Lion Air juga telah melayani penerbangan dari Surabaya menuju Bandung dua kali dalam sehari di jam keberangkatan 08.05 WIB menggunakan JT 911 dan JT 951 di jam keberangkatan pukul 09.25 WIB.   Sedangkan dari Bandung menuju Surabaya menggunakan pesawat Lion Air JT 918 di keberangkatan pukul 06.10 dan JT 950 di keberangkatan pukul 16.10.   Tidak hanya itu, Wings Air juga melayani penerbangan dari Surabaya menuju Bandung 3 kali dalam sehari. (Wahyu Adityo Prodjo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie