KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa ekspedisi PT Lion Express melihat tingginya permintaan layanan pengiriman barang di momentum Ramadan dan menjelang Lebaran. Lion Parcel mencatat terjadi kenaikan volume pengiriman sebesar 20% sepanjang bulan Maret 2023. Peningkatan permintaan pada layanan pengiriman ini bahkan telah terjadi sejak awal bulan Maret seiring dengan meningkatnya momentum belanja online persiapan kebutuhan puasa hingga lebaran. Lion Parcel meyakini permintaan ini akan terus meningkat seiring dengan mendekati momen Lebaran. Manajemen mengaku telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan volume pengiriman.
“Persiapan yang matang pada ekosistem pengiriman kami dalam mengantisipasi lonjakan telah dilakukan. Hal ini mencakup kesiapsiagaan infrastruktur dan jaringan, hingga kesediaan lebih dari 7.000 agen Lion Parcel tersebar di seluruh Indonesia,” kata Kenny Kwanto, Chief Marketing Officer Lion Parcel kepada Kontan, Selasa (4/4).
Baca Juga: Awal 2023, Lion Parcel Telah Tambah 15 Negara Baru Pengiriman Interpack Perusahaan telah menyiapkan lebih dari 350 armada pesawat Lion Group dan 3.000 armada darat juga siap untuk dikerahkan mengantarkan paket selama periode Ramadan hingga Lebaran ke lebih dari 98% area di Indonesia yang berada dalam jangkauan Lion Express. Lion Parcel juga berupaya melakukan peningkatan layanan antara lain meningkatkan kesiapan agen, hub, dan gudang di seluruh wilayah Indonesia agar bisa melayani jumlah mobilisasi paket yang melonjak. Terkait jadwal lintas pengiriman barang, Lion Parcel juga mempererat koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan yang berpengaruh pada rantai distribusi, termasuk pemerintah seperti Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, serta vendor dan mitra. Contingency plan juga disiapkan sebagai antisipasi apabila terdapat potensi keterlambatan pengiriman sehingga estimasi barang tiba di tujuan tetap bisa on time sesuai dengan SLA. Lion Parcel juga telah memperkuat jaringan
core system, cloud data, dan juga aplikasi Lion Parcel untuk menampung volume permintaan pengiriman yang meningkat di periode Ramadhan dan Lebaran. "Dengan
safety limit ini akan memberi pemberitahuan apabila kapasitas cloud data sudah mencapai tingkat maksimal, sehingga bisa segera meningkatkan kapasitas cloud yang terintegrasi dengan core system yang ada. Dengan demikian, Lion Parcel tetap bisa melayani kebutuhan pengiriman yang melonjak,” tambah Kenny. Lion Parcel juga menghadirkan berbagai inovasi program bagi pelanggannya. Salah satunya adalah loyalty program lewat PARCEL POIN sebagai bentuk apresiasi Lion parcel kepada para pelanggan. PARCEL POIN dapat dikumpulkan oleh para pelanggan Lion Parcel di retail, marketplace, dan aplikasi.
Baca Juga: Lion Parcel Targetkan Volume Barang Logistik Naik 45% pada Tahun 2023 Penukaran poin ini dapat dilakukan lewat aplikasi Lion Parcel untuk mendapatkan potongan ongkos kirim pengiriman paket atau ditukar dengan berbagai e-voucher untuk belanja fashion, food & beverages, dan masih banyak lagi. Selain itu, Lion Parcel juga memperpanjang program diskon 20% untuk pengiriman di bawah 1kg sebagai salah satu usaha untuk terus menawarkan added-value dalam layanannya, terutama untuk para UMKM yang melakukan pengiriman lewat agen Lion Parcel di seluruh Indonesia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto