JAKARTA. Lippo Group rupanya ingin semakin membesarkan bisnisnya di sektor televisi berbayar. Setelah punya TV berbayar First Media, hari ini Lippo Group secara resmi meluncurkan BIGTV. Jika First Media menggunakan kabel dalam menyalurkan siarannya, BIGTV mengudara menggunakan satelit. Chief Executive Officer (CEO) BIGTV, Felix Ali Chendra, menuturkan bahwa Lippo Grup telah menginvestasikan lebih dari US$ 300 juta untuk mengembangkan BIGTV. Investasi tersebut terutama untuk satelit Lippo Star 1 yang sudah diluncurkan tahun lalu di French Guiana. Dengan menggunakan satelit maka layanan BIGTV dapat mencakup seluruh wilayah Indonesia. Berbeda dengan kabel yang jangkauannya terbatas. "BIGTV merupakan TV satelit berbayar terbesar di Indonesia yang menawarkan pengalaman hiburan all-in-one terbaik," ujarnya saat peluncuran BIGTV di Ritz-Carlton, Jakarta Senin (9/9).
Lippo Group keluarkan US$ 300 juta untuk BIGTV
JAKARTA. Lippo Group rupanya ingin semakin membesarkan bisnisnya di sektor televisi berbayar. Setelah punya TV berbayar First Media, hari ini Lippo Group secara resmi meluncurkan BIGTV. Jika First Media menggunakan kabel dalam menyalurkan siarannya, BIGTV mengudara menggunakan satelit. Chief Executive Officer (CEO) BIGTV, Felix Ali Chendra, menuturkan bahwa Lippo Grup telah menginvestasikan lebih dari US$ 300 juta untuk mengembangkan BIGTV. Investasi tersebut terutama untuk satelit Lippo Star 1 yang sudah diluncurkan tahun lalu di French Guiana. Dengan menggunakan satelit maka layanan BIGTV dapat mencakup seluruh wilayah Indonesia. Berbeda dengan kabel yang jangkauannya terbatas. "BIGTV merupakan TV satelit berbayar terbesar di Indonesia yang menawarkan pengalaman hiburan all-in-one terbaik," ujarnya saat peluncuran BIGTV di Ritz-Carlton, Jakarta Senin (9/9).