KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Lippo Karawaci Tbk (
LPKR) menargetkan penjualan prapendapatan alias
marketing sales sebesar Rp 5,38 triliun di tahun 2024. Target tersebut tumbuh 10% dari target
marketing sales LPKR di tahun 2023 yang sebesar Rp 4,9 triliun. Melansir keterbukaan informasi BEI, LPKR mencatatkan
marketing sales sebesar Rp 5,12 triliun di tahun 2023. Raihan tersebut melampaui 5% dari target awal tahun 2023. Raihan ini juga naik 7% dari
marketing sales tahun 2022 yang sebesar Rp 4,76 triliun.
Marketing sales LPKR di tahun 2023 berasal dari Lippo Village sebesar 51% dan Lippo Cikarang 25%. Jika dirinci, Lippo Village menyumbang
marketing sales sebesar Rp 2,61 triliun dan Lippo Cikarang menyumbang Rp 1,30 triliun.
Baca Juga: Lippo Karawaci (LPKR) Catat Marketing Sales Rp 5,12 Triliun di Tahun 2023 Lalu,
marketing sales dari land plot Rp 397 miliar, San Diego Hills Rp 328 miliar, Tanjung Bunga Rp 248 miliar, dan produk inventori lain Rp 229 miliar. Jika dilihat dari aset, sebanyak 55% dari raihan
marketing sales itu berasal dari produk hunian, khususnya rumah tapak. Produk yang diminati pada tahun lalu adalah Cendana Homes, XYZ Livin, Waterfront Uptown, Colony and Brava. “Sebanyak 62% dari total
marketing sales pembayarannya melalui kredit. Sebab, saat ini masih ada permintaan yang kuat untuk perumahan terjangkau,” ujar Head of Investor Relations LPKR Randi Bayu Prathama dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (27/3).
Per Desember 2023, LPKR memiliki sejumlah aset. Untuk perumahan, ada Lippo Village dengan
landbank seluas 395 hektar. Lalu, Lippo Cikarang dengan
landbank 502 hektar dan Tanjung Bunga 345 hektar. Untuk superblok, ada Kemang Village, St Moritz Puri, dan Holland Village. Untuk mall, ada 59 unit yang berlokasi di 17 provinsi, dengan luas area sewa atau nett leasable area (NLA) sebesar 1,67 juta meter persegi. LPKR juga memiliki 41 unit rumah sakit dan 67 klinik di 23 provinsi. General practioners (GPs), spesialis, dan dokter gigi sebanyak 3.812 orang, serta perawat dan profesional medis sebanyak 8.522 orang. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .
