MEDAN. Raksasa properti Indonesia, PT Lippo Karawaci Tbk, akan memasarkan dua megaproyek andalannya di Medan, Sumatera Utara, mulai 2 Maret hingga 8 Maret 2015 mendatang, di Sun Plaza.

Dua megaproyek unggulan tersebut masing-masing, Holland Village dengan estimasi gross development value senilai Rp 5 triliun dan Millenium Village senilai Rp 200 triliun. Keduanya diklaim sebagai kawasan pengembangan terintegrasi yang dirancang dengan standard internasional.

“Baik Holland Village maupun Millenium Village merupakan dua kawasan terpadu yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup modern sekaligus merupakan sarana investasi yang sangat prospektif bagi konsumen yang menginginkan nilai tambah yang maksimal,” jelas Joe Christian, Chief of Marketing Holland Village, dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (27/2/2015).

Nusa Halmahera Minerals Bawa Semangat Menambang Dengan Hati ke Minerba Convex 2025

Joe menyatakan optimismenya dapat meraup pembeli Medan, karena dua proyek unggulan tersebut menawarkan berbagai keunggulan yang pasti diminati konsumen. Selama pameran berlangsung, Lippo menyediakan metode pembayaran sekaligus cicilan yang memudahkan konsumen.

"Termasuk cicilan Rp 25 juta per bulan, uang muka (down payment) 10%, atau cicilan selama 20 tahun,” kata Joe.

Holland Village menempati lahan seluas 4 hektare di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dalam perencanaannya, akan terdapat sembilan fungsi properti, antara lain apartemen, perkantoran, hotel, pusat belanja, sekolah, dan rumah sakit.

Sedangkan Millennium Village dikembangkan di atas lahan seluas 70 hektare di dalam central business district (CBD) Lippo Village, Tangerang. Di sini terdapat 12 fungsi properti antara lain, pusat belanja, perguruan tinggi, sekolah, hotel, rumah sakit, museum, perkantoran, dan koridor seni.

"Selain itu, terdapat tiga landmark tower, yakni Gateway Tower setinggi 75 lantai, Super Tower juga setinggi 75 lantai, dan Iconic Tower dengan ketinggian mencapai 100 lantai," tutur Joe. (Hilda B Alexander)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News