KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kedatangan penghuni baru. Emiten yang bergerak di industri karoseri PT Harapan Duta Pertiwi Tbk dijadwalkan mencatatkan saham perdana atau listing besok Senin (24/5). 

Calon emiten dengan kode saham HOPE itu melepas 851,66 juta saham baru atau setara 40% dari jumlah seluruh modal disetor setelah penawaran umum perdana saham. Setiap sahamnya ditawarkan dengan harga Rp 118. Dus, Harapan Duta Pertiwi mengantongi dana segar hingga Rp 100,49 miliar. 

Mengutip prospektus initial public offering (IPO), Harapan Duta Pertiwi akan menggunakan sebagian besar dana yang terhimpun atau sekitar 90% untuk modal kerja berupa pembelian bahan baku pembuatan bagian-bagian atau karoseri kendaraan bermotor. 

Sementara itu 5% dari dana yang dihimpun akan dimanfaatkan untuk peningkatan fasilitas pabrik dan penunjangnya. Misalnya, sarana dan prasarana yang menunjang aktivitas pabrik seperti instalasi hoist crane, perbaikan area lantai pabrik dengan semen dan aspal, penutupan atap area pabrik yang masih terbuka, peningkatan ventilasi dan lainnya. Adapun 5% lainnya akan digunakan untuk pembelian mesin-mesin produksi. 

Baca Juga: IPO Harapan Duta Pertiwi oversubscribed hingga 100 kali

Sebagai pemanis, emiten yang berkedudukan di Tangerang itu juga menawarkan 425,83 Waran Seri I yang menyertai saham baru. Jumlah tersebut setara 33,33% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh.

Adapun harga pelaksanaan Waran Seri I dipatok Rp 200, berlaku mulai 24 November 2021 sampai dengan 23 Mei 2024. Hasil Pelaksanaan Waran Seri I akan digunakan oleh perusahaan untuk modal kerja berupa pembelian bahan baku untuk pembuatan bagian-bagian atau karoseri kendaraan bermotor.

Dalam proses penawaran umum ini, Harapan Duta Pertiwi menggandeng Danatama  Makmur Sekuritas dan Yuanta Sekuritas Indonesia sebagai para penjamin pelaksana emisi efek.

Baca Juga: Harapan Duta Pertiwi bakal IPO dengan harga penawaran Rp 118 per saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati