KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten baru akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) awal tahun 2021 atau pekan depan. Salah satu calon emiten yang akan mencatatkan saham di BEI pekan depan adalah PT DCI Indonesia Tbk. DCI Indonesia menawarkan 357,56 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 125 per saham. Perusahaan yang bergerak di bidang aktivitas hosting dan aktivitas terkait lainnya ini menawarkan 15% saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga Rp 420 per saham. Alhasil, DCI Indonesia akan mengantongi dana initial public offering (IPO) sebesar Rp 150,17 miliar. Berdasarkan informasi tambahan prospektus ringkas, DCI Indonesia akan menggunakan 80% dana IPO untuk belanja modal berupa low voltage panel sebanyak 51 unit untuk elektrikal pusat data keempat dengan estimasi biaya Rp 67,28 miliar di tahun 2021 dan genset 6 unit untuk elektrikal fase 1 dengan estimasi biaya Rp 58,36 miliar. DCI Akan menggunakan sisa dana IPO untuk modal kerja.
Listing pekan depan, DCI Indonesia mengantongi dana IPO sebesar Rp 150 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten baru akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) awal tahun 2021 atau pekan depan. Salah satu calon emiten yang akan mencatatkan saham di BEI pekan depan adalah PT DCI Indonesia Tbk. DCI Indonesia menawarkan 357,56 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 125 per saham. Perusahaan yang bergerak di bidang aktivitas hosting dan aktivitas terkait lainnya ini menawarkan 15% saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga Rp 420 per saham. Alhasil, DCI Indonesia akan mengantongi dana initial public offering (IPO) sebesar Rp 150,17 miliar. Berdasarkan informasi tambahan prospektus ringkas, DCI Indonesia akan menggunakan 80% dana IPO untuk belanja modal berupa low voltage panel sebanyak 51 unit untuk elektrikal pusat data keempat dengan estimasi biaya Rp 67,28 miliar di tahun 2021 dan genset 6 unit untuk elektrikal fase 1 dengan estimasi biaya Rp 58,36 miliar. DCI Akan menggunakan sisa dana IPO untuk modal kerja.