KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MRT Jakarta membuka peluang untuk memasok sendiri kebutuhan listrik untuk operasionalnya. Hal ini baru bakal direalisasikan bila pasokan listrik PLN tidak andal, pasalnya operasional MRT butuh keandalan pasokan selama 24 jam non stop. William Sabandar, Direktur Utama MRT Jakarta menyampaikan bahwa kejadian pemadaman listrik pada 4 Agustus 2019 lalu berimbas signifikan. Tidak hanya dari jumlah penumpang yang diangkut tetapi juga pada revenue perusahaan, sehingga berbagai opsi perlu dipertimbangkan. "Ada berbagai kemungkinan jika nantinya PLN tidak bisa menyiapkan back up cadangan untuk MRT Jakarta. Apa boleh buat MRT Jakarta juga melihat opsi-opsi itu, tetapi ini kami lagi intens berbicara dengan pihak PLN," ujarnya di Jakarta, Rabu (28/8).
Listrik "byar pet", MRT Jakarta bakal pasok listrik sendiri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MRT Jakarta membuka peluang untuk memasok sendiri kebutuhan listrik untuk operasionalnya. Hal ini baru bakal direalisasikan bila pasokan listrik PLN tidak andal, pasalnya operasional MRT butuh keandalan pasokan selama 24 jam non stop. William Sabandar, Direktur Utama MRT Jakarta menyampaikan bahwa kejadian pemadaman listrik pada 4 Agustus 2019 lalu berimbas signifikan. Tidak hanya dari jumlah penumpang yang diangkut tetapi juga pada revenue perusahaan, sehingga berbagai opsi perlu dipertimbangkan. "Ada berbagai kemungkinan jika nantinya PLN tidak bisa menyiapkan back up cadangan untuk MRT Jakarta. Apa boleh buat MRT Jakarta juga melihat opsi-opsi itu, tetapi ini kami lagi intens berbicara dengan pihak PLN," ujarnya di Jakarta, Rabu (28/8).