KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Liverpool tengah menghadapi ancaman kehilangan tiga bintang utamanya, yakni Mohamed Salah, Virgil van Dijk, dan Trent Alexander-Arnold, yang kontraknya akan segera habis pada akhir musim ini. Ketidakpastian terkait masa depan mereka berpotensi memengaruhi performa tim yang kini berada di puncak Premier League dan Liga Champions.
Tantangan Liverpool dalam Mengamankan Kontrak Baru
Keputusan awal Liverpool untuk tidak memberikan pembaruan secara reguler mengenai negosiasi kontrak tampaknya menjadi strategi untuk menghindari drama publik.
Namun, kurangnya komunikasi resmi menciptakan kekosongan yang diisi dengan spekulasi mengenai masa depan para pemain. Berikut adalah tinjauan terhadap situasi masing-masing pemain kunci ini.
Baca Juga: Barcelona Bidik Erling Haaland Sebagai Pengganti Lewandowski Mohamed Salah: Penyerang Andal yang Sulit Digantikan
Mohamed Salah saat ini menunjukkan performa yang gemilang dengan mencatatkan 10 gol dan 10 assist di musim ini. Menurut pasar transfer yang terus meningkat, biaya untuk mencari pengganti pemain selevel Salah bisa mencapai setidaknya £100 juta. Dengan usia yang sudah mencapai 33 tahun, Liverpool perlu mempertimbangkan faktor biaya dan keberlanjutan performa Salah jika mereka ingin mempertahankannya. Salah dikenal sangat mencintai Liverpool, di mana ia menjadi bintang utama di Liga Premier dan Liga Champions. Meskipun usianya tidak muda lagi, ia masih memiliki ambisi besar, termasuk meraih Ballon d’Or. Hal ini membuatnya sangat mungkin untuk tetap bertahan, mengingat kontribusi signifikan yang telah ia berikan bagi klub.
Virgil van Dijk: Pemimpin Pertahanan yang Stabil
Sebagai pemain yang sangat berpengaruh di lini pertahanan, Virgil van Dijk menjadi sosok yang penting bagi Liverpool. Meski akan berusia 34 tahun pada Juli mendatang, performanya tetap berada pada tingkat tinggi, menjadikannya sosok pemimpin yang tak ternilai baik di dalam maupun di luar lapangan. Kemampuannya dalam mengoordinasikan pertahanan menjadikan negosiasi kontrak baru dengan Van Dijk sebagai prioritas yang relatif lebih mudah.
Baca Juga: Mohamed Salah Optimistis Membawa Liverpool Menjuarai Semua Ajang Kompetisi Kehadiran Van Dijk sebagai kapten Liverpool juga memberikan stabilitas dan pengalaman yang dibutuhkan oleh tim, sehingga mempertahankan Van Dijk akan menjadi keputusan yang bijak bagi manajemen Liverpool.
Trent Alexander-Arnold: Potensi Perpisahan Demi Ambisi yang Lebih Tinggi
Trent Alexander-Arnold menghadapi situasi yang lebih kompleks dibandingkan Salah dan Van Dijk. Dengan usia yang masih muda dan pencapaian yang cukup banyak bersama Liverpool, ia mungkin tergoda untuk mencari tantangan baru di klub besar lainnya seperti Real Madrid. Apalagi, ada faktor persahabatan dengan Jude Bellingham di klub tersebut yang bisa menjadi daya tarik tambahan. Meskipun demikian, pelatih baru Arne Slot telah menunjukkan bahwa era baru di Anfield mungkin dapat memberikan kesempatan kepada Alexander-Arnold untuk terus meraih trofi bersama Liverpool. Keputusan akhir akan tergantung pada ambisinya dalam meraih lebih banyak trofi, baik di Premier League maupun Liga Champions.
Baca Juga: 9 Pemain Ogah Bela Timnas, Inggris Krisis Pemain Bintang Tuntutan Negosiasi dan Tekanan bagi Liverpool
Liverpool menghadapi tekanan besar untuk menyelesaikan negosiasi dengan ketiga pemain ini. Jika berhasil, Liverpool akan mampu mempertahankan momentum dan optimisme yang dihadirkan Slot sejak awal musim. Namun, kegagalan dalam memperbarui kontrak salah satu atau bahkan dua dari mereka bisa meruntuhkan harapan besar yang sedang dibangun Slot di klub ini.
Dengan sisa 48 hari sebelum ketiga pemain ini bebas bernegosiasi dengan klub asing, Liverpool harus segera mengambil langkah tegas. Para pendukung berharap pihak manajemen dapat segera meresmikan kontrak baru bagi mereka, terutama Salah yang kontribusinya sangat dirindukan di lini serang.
Editor: Handoyo .