KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan mendekatnya Pemilihan Umum 2024, investor kelas atas menyatakan bahwa momen pemilu ini tidak memiliki dampak signifikan terhadap keputusan investasi mereka di pasar saham. Salah satunya, Kartika Sutandi atau Tjoe Ai, menegaskan bahwa situasi pemilu bukanlah sentimen utama yang memengaruhi pilihannya dalam membeli saham. Baginya, sentimen The Fed terkait suku bunga memiliki pengaruh lebih besar daripada pemilu yang, menurutnya, tidak seintens tahun 2019. "Tentu, pemilu tidak akan mengubah keputusan saya dalam memilih saham. Sentimen The Fed jauh lebih krusial, karena pemilu saat ini tampaknya lebih stabil dan kurang dipengaruhi oleh unsur agama," ujar Tjoe Ai kepada Kontan.co.id pada Jumat (24/11).
Lo Kheng Hong Hingga Sukarto Bujung Bicara Soal Investasi Saham Jelang Pemilu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan mendekatnya Pemilihan Umum 2024, investor kelas atas menyatakan bahwa momen pemilu ini tidak memiliki dampak signifikan terhadap keputusan investasi mereka di pasar saham. Salah satunya, Kartika Sutandi atau Tjoe Ai, menegaskan bahwa situasi pemilu bukanlah sentimen utama yang memengaruhi pilihannya dalam membeli saham. Baginya, sentimen The Fed terkait suku bunga memiliki pengaruh lebih besar daripada pemilu yang, menurutnya, tidak seintens tahun 2019. "Tentu, pemilu tidak akan mengubah keputusan saya dalam memilih saham. Sentimen The Fed jauh lebih krusial, karena pemilu saat ini tampaknya lebih stabil dan kurang dipengaruhi oleh unsur agama," ujar Tjoe Ai kepada Kontan.co.id pada Jumat (24/11).