Lonjakan persediaan minyak mentah AS menekan harga minyak



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak masih menurun setelah kemarin gagal menembus US$ 60 per barel. Kamis (28/3) pukul 7.28 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei 2019 di New York Mercantile Exchange turun 0,27% ke level US$ 59,25 per barel dari harga penutupan kemarin pada US$ 59,41 per barel. 

Harga minyak brent untuk pengiriman Mei 2019 di ICE Futures pun turun dalam dua hari perdagangan hingga pagi ini. Harga minyak acuan internasional ini turun 0,21% ke level US$ 67,69 per barel dari harga penutupan kemarin pada US$ 67,83 per barel.

Harga minyak menguat akibat kejutan data persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) yang naik. Energy Information Administration pada Rabu (27/3) mengungkapkan bahwa persediaan minyak mentah AS pekan lalu naik 2,8 juta barel. 


Angka ini jauh lebih tinggi daripada ekspektasi analis yang memperkirakan penurunan stok 1,2 juta barel. Ekspor minyak mentah AS turun sebanyak 506.000 barel per hari. 

Phil Flynn, analis Price Futures Group mengatakan bahwa pasar menurun tipis. "Alasan pasar tidak lebih jatuh adalah karena penambahan persediaan ini berada di Gulf Coast yang tengah bermasalah dengan Houston Ship Channel," kata Flynn kepada Reuters.

Pekan lalu, terjadi kebakaran tangki petrokimia dan tumpahan bahan kimia di sepanjang Houston Ship Channel yang menghambat pengiriman minyak mentah selama beberapa hari. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati