JAKARTA. PT Eka Sari Lorena Transport Tbk (LRNA) telah m,enggunakan sebagian besar dana perolehan initial public offering (IPO). Dari perolehan dana sebesar Rp 127,28 miliar, sebesar Rp 80,94 miliar atau setara 63% dari keseluruhan IPO telah habis terserap.

Realisasi senilai Rp 80,94 miliar itu terbagi kedalam tiga pos. Berdasarkan laporan resmi perseroan, (24/10), pos pertama adalah untuk penambahan unit atmada bus dan rekondisi bus. Realisasinya pada pos ini senilai Rp 75,89 miliar.

Kedua, senilai Rp 3,67 miliar digunakan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja. Terakhir, emiten yang terbialng haru di bursa saham ini telah menggunakan Rp 1,37 miliar untuk perbaikan infrastruktur depo Transjakarta di Ceger, Jakarta Timur.

Dari ketiga pos itu, LRNA memang banyak merealisasikan dana untuk penambahan bus baru dan rekondisi bus lama. Hal ini sesuai dengan rencana IPO perseroan yang mana sebesar 81% perolehan dana akan digunakan untuk memuluskan rencana ekspansinya tersebut.

Sisa dana IPO senilai Rp 46,34 miliar saat ini disimpan didalam insteumen deposito di sejumlah bank. Tingkat suku bunganya berkisar antara 10% hingga 10,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto