KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lotte Group saat ini memiliki 17 lini bisnis di Indonesia. Tahun lalu saja pendapatan Lotte Group di Indonesia sudah lebih dari Rp 2,5 triliun. Apalagi dengan adanya lini bisnis yang saling melengkapi dari ritel, chemical hingga konstruksi.

Kang Woo Lee, Chief Representative Indonesia Office Lotte E&C mengatakan secara grup perusahaan juga akan mengembangkan ritel. Harapannya proyek tersebut juga bisa dikerjakan Lotte E&C yang memiliki spesialisasi pada jasa konstruksi.

"Ini bidang yang lainnya, tetapi Lotte Mart berencana buka sampai sembilan toko. Sekarang ini mereka punya 49 gerai tetapi sembilan gerai itu tidak tahun ini. Mereka dan kami bidangnya beda jadi kami tidak bisa kasih tahu (kapan)," ujar Kang Woo di Jakarta, Rabu (23/5).

Menurut catatan Kontan.co.id, tahun ini Lotte Mart akan ekspansi dua gerai di Jawa dan Sulawesi. Lee menyampaikan bisnis Lotte Mart cukup baik. Kabar penutupan yang terjadi di China menurutnya dikarenakan adanya beberapa faktor eksternal.

"Di China ini ada masalah yang tidak bisa kami bicarakan tetapi terkait politik," lanjutnya.

Di Indonesia, dirinya berharap rencana ekspansi sembilan gerai baru Lotte Mart itu juga akan bisa dikerjakan oleh perusahaan. Kalau pun tidak ikut dalam pengerjaan konstruksinya, perusahaan akan melakukan supervisi terhadap proyek tersebut.

"Untuk Lotte Mart itu juga Lotte E&C beberapa proyek ikut kontraktor, tetapi Lotte Mart proyeknya supervisi jadi kami ikut seperti supervisor," kata Kang Woo Lee.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi