KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Lotus Andalan Sekuritas ambil ancang-ancang untuk memulai proses initial public offering (IPO) satu perusahaan lagi di sisa tahun ini. Selain IPO, masih ada aksi korporasi rights issue.

Ditemui di Jakarta, Selasa (3/10), Presiden Direktur Lotus Sekuritas Wientoro Prasetyo bilang, saat ini dalam pipeline Lotus masih ada satu perusahaan yang akan melakukan IPO. Perusahaan tersebut bergerak di bidang akuakultur atau budidaya perairan.

Saat ini, menurut Wientoro, prosesnya masih dalam tahap persiapan registrasi. "Kita belum ke BEI dan OJK," ujar dia. Rencananya, perusahaan bergerak dalam bisnis fishery tersebut akan menggunakan laporan keuangan Juli 2017 untuk IPO. Harapannya, bisa melantai di BEI akhir tahun ini atau awal tahun depan.

Meski tak membeberkan nilai IPO perusahaan tersebut, Wientoro mengatakan, perusahaan tersebut masuk dalam small-medium cap. Hal ini sesuai dengan porsi pangsa pasar Lotus Sekuritas. "Yang besar kan sudah ada big player, BUMN dan sekuritas lain, " ujar Wientoro.

Sepanjang tahun ini, setidaknya Lotus Sekuritas sudah menjadi penjamin emisi untuk tiga aksi IPO. Terkait aksi korporasi kainnya, Wientoro bilang, belum ada rencana untuk penjaminan emisi obligasi. "Kita tidak ada obligasi, adanya rights issue," terangnya.

Sebagai informasi, terakhir Lotus Sekuritas menjadi penjamin emisi saham perdana PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL). Perusahaan garmen ini menjadi perusahaan ke-23 yang melantai di bursa tahun 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini