KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Orang terkaya Indonesia Low Tuck Kwong melalui perusahaan yang ia kendalikan di Indonesia yakni PT Bayan Resources Tbk (
BYAN) untuk membayarkan dividen kepada pemegang saham. Orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes Low Tuck Kwong saat ini memiliki kekayaan sekitar US$ 18, 6 miliar dollar atau Rp 289,9 triliun. Menurut Catatan Bursa Efek Indonesia, saat ini Low Tuck Kwong merupakan pemegang saham sebanyak PT Bayan Resources atau
BYAN sebesar 61% atau 2.033,2 unit saham.
PT Bayan Resources Tbk (
BYAN) bakal membayarkan dividen interim dari tahun buku 2022 dengan total US$ 1 miliar. Jika mengaku kurs tengah Bank Indonesia di posisi Rp 15.624 per dolar Amerika Serikat maka total dividen yang disebar
BYAN mencapai Rp 15,62 triliun.
Dalam keterbukaan informasi, manajemen
BYAN menyampaikan setiap pemegang saham Bayan Resources akan mendapatkan dividen senilai US$ 0,03 atau sekitar Rp 468,72 per saham. Pembagian dividen interim ini mengacu pada posisi keuangan Bayan Resources per 30 September 2022. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk
BYAN mencapai US$ 1,62 miliar.
Baca Juga: Target Produksi Batubara Bayan Resources (BYAN) Lebih dari 45 Juta Ton di 2023 Kemudian saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai US$ 2,26 miliar. Total ekuitas
BYAN per 30 September 2022 senilai US$ 2,45 miliar. Adapun BYAN parkir level Rp 14.550 pada perdagangan Kamis (8/12). Jika mengacu harga perdagangan kemarin, estimasi
dividend yield BYAN sekitar 3,22%. Pada Jumat (9/12) saham Bayan Resources Tbk (BYAN) ditutup memerah. Pada saat penutupan perdangan di bursa Efek Indonesia, saham BYAN berada di harga Rp 13.550 per saham. Jika dibandingkan dengan harga sehari sebelumnya Kamis Rp 14.550, berarti harga saham BYAN turun 6,87%. Pada awal perdagangan, saham BYAN dibuka sama dengan harga penutupan sebelumnya, tepatnya Rp 14.550 per saham. Harga BYAN sempat menyentuh harga tertinggi Rp 14.700 dan harga terendah Rp 13.550, saham BYAN ditutup turun Rp 1000 dalam sehari.
BEI mencatat total nilai transaksi saham BYAN mencapai Rp 18 miliar. Adapun total volume saham yang ditransaksikan mencapai 13.159 lot.
Baca Juga: Kekayaan 50 Taipan Indonesia di Daftar Forbes 2022 Cetak Rekor Rp 2.808 Triliun Berikut ini jadwal pembagian dividen interim
BYAN:
- Cum dividen interim di pasar reguler dan negosiasi: 19 Desember 2022
- Ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi: 20 Desember 2022
- Cum dividen interim di pasar tunai: 21 Desember 2022
- Ex dividen interim di pasar tunai: 22 Desember 2022
- Tanggal pencatatan (recording date): 21 Desember 2022
- Pembayaran dividen interim: 5 Januari 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Syamsul Azhar