KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia kembali tertekan di awal pekan ini. Senin (111), rupiah Jisdor berada di level Rp 14.155 per dolar Amerika Serikat (AS).

Alhasil, rupiah Jisdor pun melemah 0,69% dibandingkan dengan pergerakan pada Jumat (8/1) di Rp 14.058 per dolar AS. Pergerakan ini pun sejalan dengan laju rupiah di pasar spot.

Hingga pukul 10.00 WIB, rupiah spot melemah ke posisi Rp 14.109 per dolar AS. Ini membuat rupiah melemah 0,63% dibanding penutupan di akhir pekan lalu yang berada di Rp 14.020 per dolar AS.

Pergerakan rupiah ini pun sejalan dengan mayoritas mata uang  di kawasan. Won Korea Selatan pun masih menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di kawasan setelah turun 0,69% pada perdagangan jelang siang ini.

Baca Juga: Rupiah dibuka stagnan di level Rp 14.020 per dolar AS pada Senin (11/1)

Selanjutnya ada dolar Singapura dan ringgit Malaysia yang terdepresiasi, masing-masing 0,39% dan 0,33%. Disusul, yen Jepang yang melemah 0,18% terhadap the greenback. 

Berikutnya ada yuan China yang terkoreksi 0,16%. Kemudian, dolar Taiwan yang turun 0,03% serta peso Filipina yang tergelincir 0,01%. Diikuti baht Thailand yang melemah tipis 0,007% terhadap dolar AS.

Sementara itu, dolar Hong Kong menjadi satu-satunya mata uang di Asia yang menguat terhadap dolar AS setelah naik 0,03% pada perdagangan kali ini.

Selanjutnya: Indeks kepercayaan konsumen berpotensi naik pada Desember 2020, ini kata ekonom BCA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari