KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (LPDB-KUMK) mulai menyalurkan dana bergulir dengan pola baru yang melibatkan lembaga penjaminan (Jamkrindo dan Jamkrida) sebagai pihak yang pertama menganalisa kelayakan proposal. "Ini adalah jawaban dari berbagai pertanyaan selama ini, bagaimana sebenarnya paradigma baru yang dibangun dimana kami membangun kolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi didukung dinas kabupaten/kota, Jamkrindo dan Jamkrida," ujar Braman Setyo, Dirut LPDB-KUMKM, dalam siaran pers Rabu (28/3). Braman Setyo menegaskan, penyaluran dana bergulir kepada dua mitra sebanyak Rp 13,5 miliar menjadi awal dimulainya akselerasi pencapaian penyaluran 2018 yang ditargetkan sebesar Rp 1,2 triliun.
LPDB Kemkop UKM mulai salurkan dana bergulir dengan pola baru
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (LPDB-KUMK) mulai menyalurkan dana bergulir dengan pola baru yang melibatkan lembaga penjaminan (Jamkrindo dan Jamkrida) sebagai pihak yang pertama menganalisa kelayakan proposal. "Ini adalah jawaban dari berbagai pertanyaan selama ini, bagaimana sebenarnya paradigma baru yang dibangun dimana kami membangun kolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi didukung dinas kabupaten/kota, Jamkrindo dan Jamkrida," ujar Braman Setyo, Dirut LPDB-KUMKM, dalam siaran pers Rabu (28/3). Braman Setyo menegaskan, penyaluran dana bergulir kepada dua mitra sebanyak Rp 13,5 miliar menjadi awal dimulainya akselerasi pencapaian penyaluran 2018 yang ditargetkan sebesar Rp 1,2 triliun.