KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) mendorong pelaku UMKM mampu melakukan ekspor. Hal ini guna meningkatkan ekonomi inklusif bagi penyandang disabilitas di Indonesia yang jumlahnya mencapai 22.977.017 orang. Angkie Yudistia, Staf Khusus Presiden menyatakan ada arahan Presiden Joko Widodo untuk berinovasi melibatkan penyandang disabilitas, keluarga dan komunitas agar mampu melakukan kegiatan yang produktif dengan memanfaatkan teknologi. Angkie menguraikan program Sinergi Indonesia Inklusi yang memberdayakan para perempuan serta kegiatan yang melibatkan ragam penyandang disabilitas Indonesia dalam kegiatan produksi UMKM. Mulai dari produk fesyen, perawatan kecantikan, furniture dan produk rumah tangga lainnya.
LPEI Mulai Bidik Pelaku UMKM Penyadang Disabilitas Bisa Lakukan Ekspor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) mendorong pelaku UMKM mampu melakukan ekspor. Hal ini guna meningkatkan ekonomi inklusif bagi penyandang disabilitas di Indonesia yang jumlahnya mencapai 22.977.017 orang. Angkie Yudistia, Staf Khusus Presiden menyatakan ada arahan Presiden Joko Widodo untuk berinovasi melibatkan penyandang disabilitas, keluarga dan komunitas agar mampu melakukan kegiatan yang produktif dengan memanfaatkan teknologi. Angkie menguraikan program Sinergi Indonesia Inklusi yang memberdayakan para perempuan serta kegiatan yang melibatkan ragam penyandang disabilitas Indonesia dalam kegiatan produksi UMKM. Mulai dari produk fesyen, perawatan kecantikan, furniture dan produk rumah tangga lainnya.