JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) segera menerbitkan obligasi baru senilai Rp 3 triliun. Direktur Eksekutif LPEI, I Made Gede Erata mengatakan sebelumnya lembaga yang fokus pada pembiayaan ekspor ini telah menerbitkan obligasi senilai Rp 2,5 triliun pertengahan tahun lalu. “Rencananya, penerbitan obligasi dilakukan sekitar Maret atau April,” kata Erata, Jumat (28/1).Dana yang diperoleh dari obligasi tersebut akan digunakan untuk kegiatan pembiayaan. Obligasi tersebut tak hanya dipasarkan di dalam negeri, namun juga di luar negeri. “Saat ini LPEI tengah dirating oleh beberapa lembaga pemeringkat internasional maupun dalam negeri,” ujar Erata.Per 2010, laba bersih setelah pajak naik menjadi Rp 315,86 miliar dari laba 2009 yang mencapai Rp 127,5 miliar. Sedangkan total pembiayaan pada 2010 sebesar Rp 15,74 triliun atau tumbuh hingga 69,61% dari 2009.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
LPEI pasarkan obligasi baru hingga ke luar negeri
JAKARTA. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) segera menerbitkan obligasi baru senilai Rp 3 triliun. Direktur Eksekutif LPEI, I Made Gede Erata mengatakan sebelumnya lembaga yang fokus pada pembiayaan ekspor ini telah menerbitkan obligasi senilai Rp 2,5 triliun pertengahan tahun lalu. “Rencananya, penerbitan obligasi dilakukan sekitar Maret atau April,” kata Erata, Jumat (28/1).Dana yang diperoleh dari obligasi tersebut akan digunakan untuk kegiatan pembiayaan. Obligasi tersebut tak hanya dipasarkan di dalam negeri, namun juga di luar negeri. “Saat ini LPEI tengah dirating oleh beberapa lembaga pemeringkat internasional maupun dalam negeri,” ujar Erata.Per 2010, laba bersih setelah pajak naik menjadi Rp 315,86 miliar dari laba 2009 yang mencapai Rp 127,5 miliar. Sedangkan total pembiayaan pada 2010 sebesar Rp 15,74 triliun atau tumbuh hingga 69,61% dari 2009.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
