JAKARTA. PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) tengah rajin mengurangi porsi utang bank. Bahkan, tahun ini emiten milik Lippo Group tersebut berencana untuk melunasi semua utang bank yang dimiliknya. "Sehingga tahun 2015 kami bisa menjadi perusahaan yang bebas dari utang," tandas Richard Gibson, Chief Financial Officer (CFO) LPPF, Jumat (11/4). Upaya manajemen untuk akselerasi pengurangan utang sudah dilakukan sejak tahun lalu. Saat itu, LPPF memiliki utang senilai Rp 3 triliun. Lalu, jumlahnya berkurang menjadi Rp 1,57 triliun pada akhir tahun 2013.
Nah, sisa utang inilah yang bakal dihilangkan mulai tahun ini. Utang tersebut merupakan pinjaman dari Bank CIMB Niaga sebesar Rp 659,37 miliar, Standard Chartered Bank sebesar Rp 362,47 miliar, Bank International Indonesia sebesar Rp 601,12 miliar, dan Bank Danamon Rp 46,29 miliar.