KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aksi pencabutan izin usaha Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di tahun ini memang belum usai. Di mana, sudah ada tujuh BPR yang telah disuntik mati dalam tiga bulan berjalan tahun 2024 ini. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa pihaknya memproyeksikan total ada 12 BPR yang dicabut izin usahanya. Oleh karenanya, anggaran pun disiapkan untuk membayar simpanan nasabah di BPR-BPR tersebut. Dari tujuh bank yang sudah dicabut izinnya pada awal tahun 2024 ini, Purbaya bilang pihaknya telah menggelontorkan dana sekitar Rp 170 miliar untuk membayar klaim simpanan nasabah.
LPS Perkirakan akan Ada 12 BPR yang Dicabut Izin Usahanya di 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aksi pencabutan izin usaha Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di tahun ini memang belum usai. Di mana, sudah ada tujuh BPR yang telah disuntik mati dalam tiga bulan berjalan tahun 2024 ini. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa pihaknya memproyeksikan total ada 12 BPR yang dicabut izin usahanya. Oleh karenanya, anggaran pun disiapkan untuk membayar simpanan nasabah di BPR-BPR tersebut. Dari tujuh bank yang sudah dicabut izinnya pada awal tahun 2024 ini, Purbaya bilang pihaknya telah menggelontorkan dana sekitar Rp 170 miliar untuk membayar klaim simpanan nasabah.