LPS proyeksikan pertumbuhan kredit kuartal I-2018 sebesar 8%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memproyeksi realisasi pertumbuhan kredit di awal tahun 2018 ini masih belum terlalu kencang.

Dody Arifianto, Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS memproyeksikan pertumbuhan kredit di kuartal I 2018 hanya sebesar 8% secara tahunan atau year on year (yoy).

"Didorong sektor konstruksi dan konsumsi," kata Dody kepada Kontan.co.id, Selasa (13/3).


Sampai akhir tahun ini, ia memprediksi pertumbuhan kredit bisa tumbuh dua digit yaitu 10% yoy. Beberapa bank besar optimis pertumbuhan kredit di kuartal I 2018 ini bisa mengalami pertumbuhan dua digit. Hal ini didorong oleh beberapa bisnis seperti UMKM, ritel dan korporasi.

Haru Koesmahargyo, Direktur BRI bilang pertumbuhan kredit BRI Februari 2018 sebesar 11%. "Proyeksi pertumbuhan pada kuartal I 2018 sebesar 11%," kata Haru, Selasa (13/3).

Sektor yang mendorong pertumbuhan kredit di kuartal I 2018 adalah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Bank besar lain juga memproyeksikan pada kuartal awal 2018 ini, penyaluran kredit bisa tumbuh dua digit.

Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP memproyeksi petumbuhan kredit masih sesuai dengan perkiraaan yaitu 10%-15%. "Segmen yang mendorong pertumbuhan kredit ritel dan korporasi," kata Parwati kepada Kontan.co.id, Selasa (13/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat