KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek Light Rail Transit atau Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) resmi beroperasi secara umum pada Senin (28/8). Proyek LRT Jabodebek ini akan melayani perjalanan lintas Cibubur Line yang dimulai dari stasiun Harjamukti – Dukuh Atas sepanjang 24,3 kilometer, dan Bekasi Line dari stasiun Jatimulya – Dukuh Atas sepanjang 27,3 kilometer. "Jarak antar tiap keretanya hanya berkisar 3 hingga 6 menit saja, pada puncaknya kereta ini mampu untuk mengangkut lebih dari 500.000 penumpang setiap harinya secara otomatis tanpa masinis," jelas Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dalam keterangannya melalui instagram resminya, Selasa (29/8).
Luhut berujar, beroperasinya proyek LRT, masyarakat yang tinggal di kawasan sekitar Cibubur dan Bekasi Timur saat ini sudah memiliki tambahan opsi sarana transportasi umum saling terkoneksi sekaligus aman dan nyaman. Baca Juga: Resmikan LRT Jabodebek, Presiden Berharap Bisa Kurangi Kemacetan dan Polusi "Sehingga dengan kehadiran LRT Cibubur dan Bekasi line ini akan secara langsung mengurangi tingkat kemacetan lalu lintas dan polusi udara yang berasal dari penggunaan kendaraan pribadi," pungkas Luhut. Asal tahu saja, Pembangunan LRT Jabodebek sudah dimulai sejak tahun 2015. Adapun LRT Jabodebek mengusung sistem inter integrasi dengan transportasi publik lainnya.