CARACAS. Sebuah lukisan yang diyakini merupakan hasil karya pelukis Prancis Henri Matisse dengan nilai sekitar US$ 3 juta dikembalikan ke Venezuela dari Amerika Serikat awal pekan ini. Lukisan ini dicuri dari sebuah museum di Caracas.Lukisan berjudul Odalisque a la culotte rouge ini diperkirakan dicuri dari Caracas Museum of Comtemporary Art pada tahun 2002. Tetapi, hilangnya lukisan ini tidak terdeteksi karena si pencuri menaruh lukisan palsu.Menteri Kebudayaan Venezuela Fidel Barbarito mengatakan, lukisan ini disimpan dengan baik. Barbarito mengatakan, lukisan ini akan menjalani aklimatisasi alias penyesuaian dengan kondisi iklim di Venezuela selama 72 jam. Dalam dua pekan ke depan, lukisan akan kembali dipajang di museum. "Ada kerusakan pada pigura, tetapi lukisannya dalam kondisi baik," imbuh Barbarito.Caracas Museum of Contemporary Art yang dulunya bernama Sofia Imber Museum, membeli lukisan ini dari Marlborough Gallery di New York pada tahun 1981 dengan harga US$ 400.000.Lukisan ini didapat kembali pada operasi penyamaran Federal Bureau of Investigation (FBI) di sebuah hotel Pantai Miami pada Juli 2012. Di hotel ini, tinggallah Pedro Marcuello Guzman, seorang warga negara Kuba yang menawarkan lukisan ini kepada agen FBI yang sedang menyamar.Marcuello menawarkan lukisan ini dengan harga US$ 740.000. Dia mengakui bahwa ini merupakan lukisan curian. Lukisan ini diambil kembali setelah Maria Martha Elisa Ornelas Lazo, komplotan Marcuello membawa lukisan ini dari Meksiko dengan tabung pelindung. Ornelas dilepas dari penjara Januari lalu. Sedangkan Marcuello akan dilepas menjelang akhir tahun.
Lukisan Matisse US$ 3 juta dikembalikan
CARACAS. Sebuah lukisan yang diyakini merupakan hasil karya pelukis Prancis Henri Matisse dengan nilai sekitar US$ 3 juta dikembalikan ke Venezuela dari Amerika Serikat awal pekan ini. Lukisan ini dicuri dari sebuah museum di Caracas.Lukisan berjudul Odalisque a la culotte rouge ini diperkirakan dicuri dari Caracas Museum of Comtemporary Art pada tahun 2002. Tetapi, hilangnya lukisan ini tidak terdeteksi karena si pencuri menaruh lukisan palsu.Menteri Kebudayaan Venezuela Fidel Barbarito mengatakan, lukisan ini disimpan dengan baik. Barbarito mengatakan, lukisan ini akan menjalani aklimatisasi alias penyesuaian dengan kondisi iklim di Venezuela selama 72 jam. Dalam dua pekan ke depan, lukisan akan kembali dipajang di museum. "Ada kerusakan pada pigura, tetapi lukisannya dalam kondisi baik," imbuh Barbarito.Caracas Museum of Contemporary Art yang dulunya bernama Sofia Imber Museum, membeli lukisan ini dari Marlborough Gallery di New York pada tahun 1981 dengan harga US$ 400.000.Lukisan ini didapat kembali pada operasi penyamaran Federal Bureau of Investigation (FBI) di sebuah hotel Pantai Miami pada Juli 2012. Di hotel ini, tinggallah Pedro Marcuello Guzman, seorang warga negara Kuba yang menawarkan lukisan ini kepada agen FBI yang sedang menyamar.Marcuello menawarkan lukisan ini dengan harga US$ 740.000. Dia mengakui bahwa ini merupakan lukisan curian. Lukisan ini diambil kembali setelah Maria Martha Elisa Ornelas Lazo, komplotan Marcuello membawa lukisan ini dari Meksiko dengan tabung pelindung. Ornelas dilepas dari penjara Januari lalu. Sedangkan Marcuello akan dilepas menjelang akhir tahun.