KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Paques, salah satu penyedia solusi
big data analitik buatan Indonesia menggelar peluncuran layanan Paques Cloud Connect. Paques Cloud Connect merupakan layanan SaaS (
Software as a Service) terbaru dari Paques yang mengedepankan
big data analitik berbasis
cloud. Layanan
big data analitik ini mampu melakukan data
processing (pemrosesan data),
data analytics (analisa data) dan
data visualizations (visualisasi data) dalam 1 platform sehingga
user tidak perlu menggunakan berbagai software lain untuk
big data analitik. Kemampuan tersebut membuat Paques Cloud Connect menjadi satu-satunya layanan
all-in-one platform big data analitik pertama di dunia yang dapat memberikan berbagai kemudahan bagi perusahaan dan para pelaku bisnis (
business executive) dalam memanfaatkan tumpukan data antara lain menunjukkan pola pemasaran, penjualan, serta kebutuhan pelanggan yang pada akhirnya ditujukan untuk akselerasi bisnis.
Baca Juga: Selain padi, lahan food estate akan ditanami jeruk, bawang merah hingga budidaya Paques Cloud Connect menyediakan layanan yang dapat dijangkau oleh semua skala bisnis mulai dari
startup, UMKM, hingga korporasi. Menurut CEO sekaligus Product Creator Paques, Benni Adham, Paques Cloud Connect mempunyai tujuan untuk mendobrak stigma bahwa big data hanya dapat digunakan oleh bisnis berskala besar. Melalui Paques Cloud Connect, Benni menegaskan bahwa
software pengolah data yang berkualitas dapat dimiliki oleh semua skala bisnis. “Kami sadar bahwa kunci pengembangan dunia digital di Indonesia tidak hanya di korporasi besar, melainkan juga di perusahaan-perusahaan berskala kecil dan menengah, maka dari itu, model bisnis Paques Cloud Connect kami bangun semudah mungkin untuk SMB (
Small and Medium-Sized Businesses), SME (
Small and Medium Enterprises) dan
startup yang menginginkan
software pengolahan data yang sudah
proven namun tetap
affordable," kata dia dalam keterangannya, Kamis (8/10). "Tim kami memadukan teknologi terbaik dengan harga terjangkau dan kombinasi teknologi komputasi awan adalah pasangan sempurna untuk teknologi
big data. Dua kombinasi teknologi ini bisa menjadi solusi terbaik bagi
startup dan UMKM yang ingin mengoptimalkan data dan mengakselerasi bisnis mereka.” ujar Benni Adham. Dilengkapi dengan Paques Core™, Paques Cloud Connect menjadi solusi inovatif yang menggabungkan kekuatan pemrosesan data yang telah teruji dengan komputasi awan sehingga pengguna bisa melakukan pengolahan data di manapun dan kapanpun. Paques Cloud Connect juga memiliki
tools visualisasi data untuk menampilkan hasil analisa data dalam bentuk-bentuk visual menarik yang memudahkan pengguna mendapatkan
insight yang dibutuhkan. Dari segi pengguna terbilang mudah dalam penggunaan nya, sehingga memungkinkan pelaku bisnis yang tidak memiliki
skill programming dapat menggunakan
tools ini. Walaupun perusahaan pengguna sudah mengadopsi sistem pemrosesan data lainnya, Paques Cloud Connect dapat memastikan integrasi koneksi yang mulus ke sistem database utama maupun sistem pemrosesan data yang telah ada sebelumnya, sehingga tidak ada investasi yang terbuang secara percuma.
Baca Juga: Kaum tajir makin tajir, miliarder catat rekor kenaikan kekayaan di masa pandemi Melalui cloud.paques.id, Paques menawarkan kemudahan-kemudahan dalam segi harga dan penggunaannya. Pengguna dapat memilih paket-paket yang tersedia sesuai dengan kebutuhan. Dengan
Pay-per-use system yang diterapkan Paques Cloud Connect, pengguna cukup membayar atas sumber daya pengolahan data yang digunakan tanpa biaya ekstra berdasarkan empat parameter yang telah ditentukan, yakni
Data Volume (Besaran data yang diolah),
Speed (Kecepatan dalam mengolah data),
Length of Service (Lama penggunaan layanan), dan
Storage (Ukuran penyimpanan data). Sistem ini menjadikan Paques Cloud Connect lebih skalabel dan tepat guna. "Untuk bisa maju dengan cepat, bisnis-bisnis sekarang terutama
startup harus mau berkolaborasi. Hal ini yang membuat visi Google Cloud sejalan dengan Paques Cloud Connect. Kami ingin memudahkan integrasi data ke dalam cloud sehingga kolaborasi data dapat dilakukan dengan efektif untuk menarik
insight dari data yang dikumpulkan secara kolektif ini." Megawaty Khie,
Country Director Google Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi