KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meluncurkan sistem digital kewirausahaan untuk mengangkat kesejahteraan petani lewat program Kewirausahaan Pertanian dan Digitalisasi Pertanian. Program ini diimplementasikan di sembilan kabupaten di Jawa Barat, yaitu Indramayu, Karawang, Purwakarta, Majalengka, Sumedang, Cianjur, Garut, Ciamis, dan Tasikmalaya. Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro mengatakan, program kewirausahaan dan digitalisasi pertanian ini dapat meningkatkan posisi para petani, dari yang hanya sebagai penggarap lahan yang tidak memiliki akses pasar dan kendali pada harga produksi, menjadi pemilik bersama atas entitas bisnis dengan model bisnis yang memberikan keuntungan maksimal bagi para petani.
Luncurkan program kewirausahaan digital, BUMN ingin tingkatkan kesejahteraan petani
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meluncurkan sistem digital kewirausahaan untuk mengangkat kesejahteraan petani lewat program Kewirausahaan Pertanian dan Digitalisasi Pertanian. Program ini diimplementasikan di sembilan kabupaten di Jawa Barat, yaitu Indramayu, Karawang, Purwakarta, Majalengka, Sumedang, Cianjur, Garut, Ciamis, dan Tasikmalaya. Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro mengatakan, program kewirausahaan dan digitalisasi pertanian ini dapat meningkatkan posisi para petani, dari yang hanya sebagai penggarap lahan yang tidak memiliki akses pasar dan kendali pada harga produksi, menjadi pemilik bersama atas entitas bisnis dengan model bisnis yang memberikan keuntungan maksimal bagi para petani.