KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi membuka masa penawaran sukuk tabungan seri ST-003 kepada investor individu warga negara Indonesia. Pemerintah menetapkan target indikatif mencapai sebesar Rp 2 triliun.

Masa penawaran untuk suku tabungan seri ini berlangsung mulai 1 Februari hingga 20 Februari 2019, dengan minimum pemesanan Rp 1 juta dan maksimum pemesanan Rp 3 miliar. Sementara itu ST-003 memiliki tenor 2 tahun.

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemkeu, Luky Alfirman mengatakan, dengan berinvestasi di instrumen sukuk ini, investor bisa mendapatkan instrumen keuangan yang aman, mudah lantaran bisa diakses secara online, hingga imbal hasil yang menarik.

"Imbal hasilnya ditetapkan sebesar 8,15%. Itu floating floor, artinya kita ada referensi dari BI rate dengan spread tetap sebesar 215 basis poin. Kalau BI rate naik, itu akan diikuti secara otomatis," tutur Luky, Jumat (1/2).

Selain menawarkan instrumen yang menarik, Luky pun mengatakan selain berinvestasi, dengan ST-003 ini masyarakat Indonesia dapat turut berpartisipasi dalam membangun negeri.

Sukuk tabungan seri ST-003 tidak dapat diperdagangkan dan tidak dapat dicairkan sampai jatuh tempo, kecuali pada periode early redemption. Setelmen early redemption jatuh pada tanggal 10 Februari 2020 dengan nilai maksimal 50% dari setiap transaksi pembelian yang telah dilakukan pada masing-masing mitra distribusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi