KONTAN.CO.ID - PARIS. Raksasa barang mewah asal Prancis, LVMH, mengumumkan divisi jam tangannya telah mengambil saham minoritas di perusahaan Swiss La Joux-Perret. Akuisisi ini sebagai bagian dari upaya memperdalam kerja sama dengan produsen movement jam ternama tersebut. Kemitraan ini mencakup perjanjian komersial yang bertujuan meningkatkan kapasitas produksi dan inovasi untuk berbagai merek jam di bawah LVMH, termasuk TAG Heuer, Hublot, dan Zenith, menurut pernyataan resmi perusahaan pada Rabu. La Joux-Perret akan tetap beroperasi secara independen dan terus melayani kliennya di seluruh dunia, sementara Citizen Group dari Jepang akan tetap menjadi pemilik utama merek-merek jam di bawah naungannya. "Kami senang dapat memperkuat hubungan dengan La Joux-Perret. Keahlian teknis mereka, keunggulan industri, dan akar yang kuat dalam tradisi pembuat jam Swiss menjadikannya mitra ideal bagi maison jam tangan kami," ujar Jean-Christophe Babin, CEO LVMH Watches, dalam pernyataannya.
LVMH Watches Akuisisi Minoritas Saham La Joux-Perret Dorong Dorong Inovasi Jam
KONTAN.CO.ID - PARIS. Raksasa barang mewah asal Prancis, LVMH, mengumumkan divisi jam tangannya telah mengambil saham minoritas di perusahaan Swiss La Joux-Perret. Akuisisi ini sebagai bagian dari upaya memperdalam kerja sama dengan produsen movement jam ternama tersebut. Kemitraan ini mencakup perjanjian komersial yang bertujuan meningkatkan kapasitas produksi dan inovasi untuk berbagai merek jam di bawah LVMH, termasuk TAG Heuer, Hublot, dan Zenith, menurut pernyataan resmi perusahaan pada Rabu. La Joux-Perret akan tetap beroperasi secara independen dan terus melayani kliennya di seluruh dunia, sementara Citizen Group dari Jepang akan tetap menjadi pemilik utama merek-merek jam di bawah naungannya. "Kami senang dapat memperkuat hubungan dengan La Joux-Perret. Keahlian teknis mereka, keunggulan industri, dan akar yang kuat dalam tradisi pembuat jam Swiss menjadikannya mitra ideal bagi maison jam tangan kami," ujar Jean-Christophe Babin, CEO LVMH Watches, dalam pernyataannya.
TAG: