KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan Australia, Lynas Rare Earths telah menandatangani kontrak lanjutan senilai US$ 120 juta dengan Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) untuk pembangunan fasilitas pemisahan logam tanah jarang berat (heavy rare earth) komersial di Texas. Lynas adalah pengolah tanah jarang terbesar di dunia di luar China. Kontrak yang dilakukan Pentagon dengan anak perusahaan Lynas di AS berdasarkan pendanaan 'Fase 1' untuk fasilitas yang diumumkan pada Juli 2020. Proyek, di mana Pentagon menyediakan dana awal, diharapkan akan dibangun di kawasan industri di kawasan Pantai Teluk Texas dan ditargetkan beroperasi pada tahun keuangan 2025.
Lynas Kantongi Kontrak Senilai US$ 120 juta dari Pentagon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan Australia, Lynas Rare Earths telah menandatangani kontrak lanjutan senilai US$ 120 juta dengan Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) untuk pembangunan fasilitas pemisahan logam tanah jarang berat (heavy rare earth) komersial di Texas. Lynas adalah pengolah tanah jarang terbesar di dunia di luar China. Kontrak yang dilakukan Pentagon dengan anak perusahaan Lynas di AS berdasarkan pendanaan 'Fase 1' untuk fasilitas yang diumumkan pada Juli 2020. Proyek, di mana Pentagon menyediakan dana awal, diharapkan akan dibangun di kawasan industri di kawasan Pantai Teluk Texas dan ditargetkan beroperasi pada tahun keuangan 2025.