KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sabtu (2/5) Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri bersama Mapolda Riau berhasil mengamankan tiga orang terduga teroris di Gelanggang Mahasiswa Universitas Riau.

Dalam penangkapan ini, Mabes Polri berhasil menangkap seorang bernama Muhammad Nur Zamzam alias Zamzam alias Jack, yang sedang bersama dua orang lainnya Rio Bima Wijaya, dan Orandi Saputra.

Sementara dari penelusuran KONTAN, baru Zamzam yang ditetapkan menjadi tersangka.

"Tersangka bermaksud untuk melakukan tindak pidana terorisme menggunakan bom (bahan peledak) dengan sasaran Gedung DPR RI atau DPRD," tulis Polri dalam keterangan resminya, Minggu (3/5).

Berdasarkan hasil penyelidikan diketahui, tersangka sudah melakukan perbuatan persiapan dan perbuatan permulaan berupa persiapan bahan peledak, merakit bom, dan menentukan target sasaran.

Dalam penangkapan ketiga orang tersebut, ditemukan pula dua bom pipa besi siap pakai, dua busur panah beserta delapan anak panah, satu senapan angin, sebuah rekaman ISIS, dan buku berjudul Perjalanan Rahasia, yang berisi soal cara merakit bom, teknik survival, navigasi daray, cara membuat ranjau darat, cara membuat senjata, dan menggunakan senjata.

Sementara dari olah TKP, polisi juga menemukan beberapa bahan peledak dan campurannya yang diidentifikasi adalah TATP, Potasium Nitrat, KNO3, sulfur, zink sulfat.

"Teridentifikasi memenuhi unsur-unsur komponen boks yang berupa granat tangan rakitan," lanjut Polri.

Sementara dari hasil pemeriksaan atas tersangka Zamzam, Polisi berhasil mengidentifikasi adanya keterkaitan Zamzam dengan jaringan Jemaah Ansharut Daulah (JAD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia