KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo meminta agar masyarakat tenang dalam menyikapi aksi terorisme di Mabes Polri. Meski begitu kewaspadaan tetap dibutuhkan dalam menghadapi aksi terorisme.

Kewaspadaan tersebut juga telah diinstruksikan kepada Kapolri dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). "Saya minta kepada seluruh masyarakat di seluruh tanah air agar semuanya tetap tenang, tapi tetap waspada dan menjaga persatuan dan kita semuanya bersatu melawan terorisme," ujar Jokowi di tengah peresmian jalan tol, Kamis (1/4).

Sebelumnya terdapat aksi terorisme di Mabes Polri. Satu orang terduga teroris yang membawa senjata api berhasil dilumpuhkan oleh petugas.

Jokowi pun menegaskan bahwa tindakan terorisme merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan. Sehingga aksi terorisme harus menjadi musuh bersama bagi masyarakat.

Baca Juga: Ini sorotan media asing terhadap aksi penembakan terduga teroris di Mabes Polri

"Saya tegaskan sekali lagi tidak ada tempat bagi terorisme di tanah air," terang Jokowi.

Sebelumnya aksi terorisme juga terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. Bom meledak di depan gereja pada Minggu (28/3).

Baca Juga: Orang yang terobos pintu khusus pejalan kaki di Mabes Polri ditembak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati