KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyampaikan petisi ke istana Malaysia pada Selasa (20/4/2021). Lewat petisinya itu, Mahathir mendesak Raja Malaysia untuk mencabut keadaan darurat Covid-19, dengan mengatakan hal itu telah mengubah negara menjadi "diktator". Melansir Straits Times yang mengutip AFP, Raja mengumumkan keadaan darurat nasional pada bulan Januari, atas saran dari Perdana Menteri Muhyiddin Yassin. Kondisi darurat ditetapkan dalam upaya untuk memerangi virus corona karena kasus-kasus di luar kendali. Akan tetapi, Parlemen juga ditangguhkan. Hal tersebut mendorong para kritikus menuduh Muhyiddin menggunakan krisis virus untuk mempertahankan kekuasaan setelah sekutu dalam koalisi penguasa dilanda krisis dan diisukan akan meninggalkannya.
Mahathir desak Raja Malaysia cabut kondisi darurat Covid-19
KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyampaikan petisi ke istana Malaysia pada Selasa (20/4/2021). Lewat petisinya itu, Mahathir mendesak Raja Malaysia untuk mencabut keadaan darurat Covid-19, dengan mengatakan hal itu telah mengubah negara menjadi "diktator". Melansir Straits Times yang mengutip AFP, Raja mengumumkan keadaan darurat nasional pada bulan Januari, atas saran dari Perdana Menteri Muhyiddin Yassin. Kondisi darurat ditetapkan dalam upaya untuk memerangi virus corona karena kasus-kasus di luar kendali. Akan tetapi, Parlemen juga ditangguhkan. Hal tersebut mendorong para kritikus menuduh Muhyiddin menggunakan krisis virus untuk mempertahankan kekuasaan setelah sekutu dalam koalisi penguasa dilanda krisis dan diisukan akan meninggalkannya.