KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain getol menerbitkan medium term notes (MTN) alias surat utang jangka menengah, PT Mahkota Sentosa Utama rajin menerbitkan surat utang jangka panjang. Sejak awal Desember, Mahkota Sentosa Utama telah menerbitkan empat seri surat utang jangka panjang. Paling baru, entitas asosiasi PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) ini menerbitkan surat utang jangka panjang seri D dengan nilai pokok US$ 42,38 juta. Perusahaan yang 49,72% sahamnya dimiliki oleh Lippo Cikarang ini menawarkan suku bunga 10% per tahun untuk surat utang jangka panjang yang akan jatuh tempo pada 5 Desember 2029 ini. Empat seri Surat Utang Jangka Panjang Mahkota Sentosa Utama I Tahun 2019 memiliki total nilai pokok US$ 214,38 juta atau setara dengan Rp 3 triliun.
Mahkota Sentosa Utama terbitkan empat seri surat utang setara Rp 3 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain getol menerbitkan medium term notes (MTN) alias surat utang jangka menengah, PT Mahkota Sentosa Utama rajin menerbitkan surat utang jangka panjang. Sejak awal Desember, Mahkota Sentosa Utama telah menerbitkan empat seri surat utang jangka panjang. Paling baru, entitas asosiasi PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) ini menerbitkan surat utang jangka panjang seri D dengan nilai pokok US$ 42,38 juta. Perusahaan yang 49,72% sahamnya dimiliki oleh Lippo Cikarang ini menawarkan suku bunga 10% per tahun untuk surat utang jangka panjang yang akan jatuh tempo pada 5 Desember 2029 ini. Empat seri Surat Utang Jangka Panjang Mahkota Sentosa Utama I Tahun 2019 memiliki total nilai pokok US$ 214,38 juta atau setara dengan Rp 3 triliun.