Makan Pisang di Malam Hari Bikin Tidur Lebih Nyenyak?



PISANG DAN TIDUR MALAM - Pisang, buah kaya nutrisi yang membantu tidur nyenyak di malam hari. 

Tidur malam yang nyenyak menjadi keinginan banyak orang setelah seharian menyelesaikan setumpuk kerjaan dan menghadiri banyak meething. 

Baca Juga: Tak Hanya Vitamin D, Ini 7 Manfaat Berjemur Sinar Matahari Pagi secara Rutin


Namun, sebagian orang ada yang kesulitan untuk tidur di malam hari. Umumnya mereka minum teh kamomil, menyalakan lilin dengan aromafavorit, atau mendengarkan musik untuk menurunkan stres dan membuat tidur lebih nyenyak. 

Mengutip dari Health Shots, makan pisang tepat sebelum tidur bisa membuat tidur lebih nyenyak, alasannya: 

1. Pisang kaya akan nutrisi yang memicu tidur 

Pisang mengandung asam amino triptofan yang bisa memicu tidur. 

Triptofan merupakan pendahulu serotonin, neurotransmitter yang mengatur suasana hati dan meningkatkan relaksasi. 

Selain itu, serotonin diubah menjadi melatonin, hormon yang bertanggung jawab mengatur siklus tidur dan bangun. 

Pisang yang dikonsumsi sebelum tidur memberi tubuh bahan-bahan yang dibutuhkan untuk merangsang dan membuat tidur lebih nyenyak. 

2. Pisang merelaksasi otot 

Pisang mengandung magnesium dan potasium yang bermanfaat untuk menenangkan otot. 

Asal tahu saja, ketegangan otot menjadi hambatan umum seseorang untuk tidur. 

3. Pisang mengandung karbohidrat esensial 

Pisang merupakan sumber karbohidrat yang baik. Kandungan gula alami dalam pisang bisa membantu mengatur gula darah di malam hari. 

"Pelepasan energi yang lambat dari gula mencegah kenaikan gula darah, mengurangi kemungkinan terbangun di tengah malam karena lapar atau tidak nyaman," kata Avni Kaul, ahli gizi. 

4. Pisang jadi obat tidur 

Makan pisang sebelum tidur memberikan manfaat psikologis. 

Melakukan aktivitas ini secara rutin memberikan sinyal pada tubuh bahwa sudah waktunya untuk bersantai, mempersiapkannya untuk tidur malam yang nyenyak. 

Baca Juga: Patah Hati yang Tak Kunjung Sembuh Bisa Memicu 3 Penyakit Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati