KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fenomena lonjakan investor baru di pasar modal yang berasal dari kalangan milenial perlu disambut dengan baik. Menurut data dari Bursa Efek Indonesia, pertumbuhan jumlah investor di pasar modal Indonesia sebesar 56% mencapai 3,87 juta Single Investor Identification (SID) sampai dengan 29 Desember 2020. Selain itu, investor saham juga naik sebesar 53% menjadi 1,68 juta SID. Praktisi pasar modal, Alex Sukandar melihat bahwa dalam membekali kalangan milenial dengan edukasi investasi saham yang benar, perlu berbagai inisiatif program edukasi dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta. Karenanya, Alex tergerak mendirikan sebuah wadah edukasi investasi saham yang bernama Kurikulum Saham Indonesia pada tahun 2020. “Berinvestasi saham seperti yang diketahui memiliki risiko yang tinggi, maka bagi pemula perlu memiliki pengetahuan dan rencana berinvestasi saham," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (5/6).
Makin banyak investor baru, Alex Sukandar dirikan Kurikulum Saham Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fenomena lonjakan investor baru di pasar modal yang berasal dari kalangan milenial perlu disambut dengan baik. Menurut data dari Bursa Efek Indonesia, pertumbuhan jumlah investor di pasar modal Indonesia sebesar 56% mencapai 3,87 juta Single Investor Identification (SID) sampai dengan 29 Desember 2020. Selain itu, investor saham juga naik sebesar 53% menjadi 1,68 juta SID. Praktisi pasar modal, Alex Sukandar melihat bahwa dalam membekali kalangan milenial dengan edukasi investasi saham yang benar, perlu berbagai inisiatif program edukasi dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta. Karenanya, Alex tergerak mendirikan sebuah wadah edukasi investasi saham yang bernama Kurikulum Saham Indonesia pada tahun 2020. “Berinvestasi saham seperti yang diketahui memiliki risiko yang tinggi, maka bagi pemula perlu memiliki pengetahuan dan rencana berinvestasi saham," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (5/6).