KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) kini telah memiliki 13 seri waran terstruktur. Jumlah tersebut akan terus bertambah seiringan dengan fokus Bursa dan hadirnya penerbit baru. Dari 13 seri telah tercatat semuanya dikeluarkan oleh RHB Sekuritas Indonesia. Sekuritas berkode DR ini berencana untuk terus meluncurkan seri baru setiap bulannya. "2023 ini kami meluncurkan 2 sampai dengan 5 seri setiap bulannya," kata Steinly Atmanagara, Head Sales & Marketing Equity Derivative RHB Sekuritas, kepada Kontan, Rabu (4/1).
Baca Juga: Kinerja Bukalapak (BUKA) Diprediksi Membaik di 2023, Simak Rekomendasi Analis Berikut Dia bilang dengan menyediakan banyak seri akan membuat investor memilih pilihan yang beragam. Selain itu, investor juga semakin mudah berpindah emiten maupun sektor. Steinly berharap ke depannya pilihan
underlying bisa diperluas. Adapun untuk menerbitkan waran terstruktur AB menggunakan
underlying saham indeks IDX30. "Malah ada juga saham yang ada di dalam IDX30 tapi performanya kurang baik bahkan dihindari oleh investor," ucap dia. Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani menilai waran terstruktur merupakan produk yang menarik karena menambah opsi investor untuk memperoleh harga saham yang lebih rendah. Namun produk ini kurang ramah untuk investor pemula dan lebih cocok bagi investor berpengalaman dan mempunyai profil risiko agresif serta aktif memonitor pergerakan dan sentimen di pasar.
Baca Juga: BEI Incar Nilai Transaksi Waran Terstruktur Capai 1% Total Transaksi Pada 2023 “Produk ini cukup menarik, apalagi kalau
outlook emiten yang menjadi
underlying waran terstruktur ke depannya positif atau
uptrend,” jelas Arjun. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Iman Rachman bilang memang saat ini baru ada satu penerbit waran terstruktur. Untuk itu dia menargetkan 1-2 penerbit baru dengan tambahan 15 seri baru sepanjang tahun ini. “Kami akan
endorse banyak perusahaan yang akan menerbitkan waran terstruktur,” jelas Iman saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (2/1).
Baca Juga: Investasi Derivatif Bakal Makin Banyak di 2023 Iman bilang jika mengintip negara tetangga di kawasan ASEAN, seperti Malaysia produk ini bisa kontribusi sebesar 2% sampai 2,5% dari nilai transaksi harian Bursa. Karena itu BEI berharap kontribusi waran terstruktur dalam negeri bisa meningkat. "Bagi kami (kontribusi waran terstruktur) 0,5%-1% dari perdagangan sudah sangat berarti," imbuh dia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli