KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang sudah terjadi sejak tahun lalu membuat industri keuangan bergerak maju dan terus mengoptimalkan layanan serta teknologi digital. Terlebih pandemi ini membuat budaya transaksi masyarakat bergeser ke arah non konvensional alias digital. Kondisi ini pula yang membuat perbankan berlomba untuk memperkuat teknologi, dengan maksud menjaring nasabah dengan lebih efisien. Apalagi, saat ini persaingan semakin ketat dengan telah dikeluarkannya aturan main oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam pembentukan bank digital. Di samping itu, ketatnya persaingan juga dimeriahkan dengan semakin ekspansifnya perusahaan teknologi finansial maupun dompet elektronik ke ranah pembiayaan. Mulai dari peer to peer lending hingga fitur pay later yang mulai disematkan beberapa penyedia layanan pembayaran digital.
Baca Juga: Hingga akhir Maret 2021, pengguna Syariah LinkAjA sudah mencapai 2,5 juta Hal semacam ini yang memicu bank untuk berlari lebih kencang untuk meluncurkan layanan digital. PT Bank Jago Tbk misalnya yang telah meluncurkan aplikasi pengelola keuangan digital bertajuk Jago Apps per kamis (15/4). Bukan cuma berhenti di situ, Direktur Utama Bank Jago Kharim Indra Gupta Sireger bahkan menjelaskan pihaknya tengah merancang beberapa layanan tambahan untuk aplikasi Jago. Salah satunya terkait kolaborasi perusahaan dengan PT Dompet Karya Anak Bangsa (Go-Pay) milik Gojek. Asal tahu saja, Gojek pada akhir tahun 2020 lalu memang telah membeli 22% saham Bank Jago. Rencana ekspansi digital kedua perusahaan ini sudah digaungkan sejak lama. Kharim membenarkan jika pihaknya memang sudah menjalin kemitraan strategis dengan Gojek. "Saat ini integrasi produk antara Jago dan Gojek telah berada di tahap lanjut. Layanan ini akan tersedia dalam waktu singkat, setelah semua prosesnya rampung," kata dia saat peluncuran Jago App, Kamis (15/4). Bank bersandi bursa ARTO ini mengungkapkan kalau integrasi tersebut nantinya akan berkontribusi besar dalam menghadirkan kenyamanan bagi konsumen dan mengatasi persoalan sehari-hari yang sering dihadapi nasabah bank serta pengguna uang elektronik. Baca Juga: Eskpansif, BTN siap tawarkan pembiayaan perumahan dan layanan perbankan untuk TNI AD Upaya ekspansi Bank Jago dalam setahun terakhir memang cukup kencang. Kabar terbaru, bank bersandi bursa ARTO ini bahkan dikabarkan bakal mengakuisisi PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).