KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Selatan akan menerapkan pembatasan virus corona pada tingkat tertinggi kedua untuk wilayah di luar ibu kota, mulai minggu ini. 

Minggu (25/7), seorang pejabat kesehatan Korea Selatan mengatakan, langkah ini dilakukan untuk membendung penyebaran virus corona yang cepat di sejumlah provinsi yang kini masuk musim liburan musim panas.

Pengumuman itu dibuat selama pertemuan tanggapan pemerintah, yang dipimpin oleh Presiden Moon Jae-in, kata Markas Besar Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Pusat.

Beberapa hari lalu, pemerintah Korea Selatan sudah  memperpanjang pembatasan jarak Level 4, level terberat,  untuk kawasan Seoul, Provinsi Gyeonggi dan kota pelabuhan Incheon, hingga 8 Agustus mendatang.

Dengan ini, wilayah lainnya akan berada di pembatasan Level 3, yang memungkinkan pertemuan pribadi hingga empat orang dan melarang pertemuan kelompok lebih dari 50 orang. Restoran, kafe, dan bar karaoke dapat dibuka hingga pukul 10 malam.

Baca Juga: Negara-negara di dunia sudah bersiap-siap menghadapi pandemi di masa depan

Wilayah Seoul yang lebih luas, telah berada di bawah pembatasan virus terberat sejak awal Juli, karena wilayah tersebut telah muncul sebagai pusat gelombang keempat pandemi.

Pada hari ini, pusat kota Daejeon mengatakan akan mengadopsi aturan jarak Level 4 mulai Selasa (27/7) hingga 8 Agustus mendatang.

Aturan jarak Level 4 membatasi pertemuan untuk dua orang setelah jam 6 sore, dan semua acara pribadi dilarang. Restoran dan kafe diizinkan buka hingga pukul 10 malam, dan tempat hiburan lainnya harus tutup selama periode yang ditentukan.

Pada hari Minggu, Korea Selatan melaporkan ada tambahan 1.487 kasus Covid-19, termasuk 1.422 infeksi lokal, yang meningkatkan total beban kasus menjadi 188.848.

Selanjutnya: Ratusan anggota CIA mengalami Sindrom Havana, apa itu?

Editor: Anna Suci Perwitasari