JAKARTA. Induk Grup Batavia Prosperindo, yaitu Malacca Trust Pte Ltd (MTL) sedang mengincar bisnis internet portal di tanah air. Perkembangan teknologi dan informasi yang kian pesat membuat perusahaan mengincar internet portal yang ada di Indonesia guna menunjang bisnis anak-anak perusahaannya.

Bukan berarti MTL akan membentuk anak perusahaan baru untuk bisnis internet portal ini. Rudy Johansen, Direktur MTL menjelaskan, mereka hanya akan berpartisipasi dalam aspek saham bagi bisnis internet portal tersebut. Saat ini, MTL berencana menggaet tiga hingga empat bisnis internet portal.

"Saat ini sudah ada satu internet portal yang kami amati. Rencana mau masuk tiga atau empat. Tidak mulai sendiri karena kami tidak punya keahlian di sana, lebih ke penyandang dana saja," ungkapnya.

Ia berharap, bisnis internet portal tersebut dapat mendongkrak kegiatan anak-anak perusahaannya. Biasanya, lanjut Rudy, para pelaku bisnis internet portal yang sudah menjalankan aktivitas selama setahun akan berupaya mengembangkan usaha mereka.

Di momen seperti itulah MTL akan masuk dan menyertakan dananya dalam bentuk saham. Rencananya, MTL akan memasuki bisnis internet portal dalam kurun enam bulan mendatang atau di sekitar kuartal ketiga tahun 2015.

"Internet portal dalam enam bulan ke depan. Biasanya per investasi sekitar Rp 2 miliar, tidak terlalu besar. Saya lihat internet portal makin tinggi minatnya. Setiap beberapa bulan ada yang baru. BIsa untuk online trading," imbuhnya.

Tetapi, Rudy menekankan, bisnis utama MTL masih akan berpusat pada penyediaan jasa keuangan non bank. Saat ini, MTL membawahi beberapa perusahaan yaitu PT Batavia Prosperindo Finance yang menggarap pembiayaan konsumen, perusahaan manajer investasi PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, broker efek PT Batavia Prosperindo Sekuritas, perusahaan asuransi umum PT Asuransi Malacca Wuwungan Trust Insurance, serta PT Malacca Trust Finance yang menyalurkan kredit bagi alat berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto